Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pengesehan Perppu Covid-19 Menjadi Undang-undang

20-05-2020 | 12:37 WIB

Oleh Alfisyah Kumalasari

LANGKAH DPR RI mengesahkan Perppu Covid-19 menjadi Undang-Undang dianggap mendapat berbagai penilaian publik.

Pengesahan Perppu menjadi UU diharapkan bisa memberikan fondasi bagi Pemerintah dalam melakukan langkah luar biasa dalam menjamin kesehatan masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Banyak pula pihak yang mendukung dan menyarankan adanya pengesahan ini.

Meneropong Stok Pangan Selama Pandemi Covid-19

19-05-2020 | 13:04 WIB

Oleh Edi Jatmiko

DEFISIT pangan nasional tidak terjadi karena kenyataannya produksi beras dan sembako lain sangat mencukupi.

Jadi tidak usah impor dan stok sangat aman untuk beberapa waktu ke depan. Jangan malah panik dan memborong beras selama Pandemi Covid-19 karena persediannya akan selalu cukup dan tidak akan hilang dari pasaran.

Idul Fitri Terserah Aja?

19-05-2020 | 08:04 WIB

Oleh Iskandar Zulkarnaen SIP, M.Phil

PEMBAGIAN zona berdasarkan warna oleh Pemerintah Provinsi Kepri menuai kontroversi. Zona warna disebut ada di website Kementerian Kesehatan. Ramailah netizen melakukan cek fakta dan ternyata 'tidak ada' di website Kementerian Kesehatan.

Konon kabarnya, itu zona merupakan data dari Dinas Kesehatan Kepri, yang sekarang dipimpin oleh seorang pelaksana tugas, yang sebenarnya harus pensiun namun diperpanjang karena menjadi Ahli Utama Jabatan Fungsional.

Sholat Idul Fitri di Rumah Saat Pandemi Covid-19

18-05-2020 | 12:52 WIB

Oleh Dodik Prasetyo

TAHUN ini tidak ada sholat Idul Fitri berjamaah di lapangan dan masjid karena masih dalam pandemi Covid-19. MUI menganjurkan umat muslim untuk Sholat Ied di rumah saja. Untuk mencegah penyebaran corona. Selain itu, Sholat Idul Fitri di rumah juga dianggap tidak mengurangi kekhusyukan untuk merayakan hari kemenangan.

Corona masih belum pergi dari Indonesia. Pemerintah berusaha keras agar semua pasien yang terkena virus Covid-19 segera sembuh, juga menerbitkan beberapa aturan agar penyakit ini tidak tersebar ke seluruh daerah.

Kamera dan Hisab

18-05-2020 | 12:03 WIB

PENGHUJUNG zaman yang selalu dihubung-kaitkan dengan kiamat adalah perwujudan berbagai keberadaan alam yang dapat melemahkan pengetahuan [aqal]. Periodesasi alam yang dimulai dari alam Rahim, Dunia [akhir zaman], Barzakh [penantian menuju akhir zaman], dan akhirat [pasca dunia menuju penghitungan-hisab].

Manakala pengetahuan, batas kemampuan aqal [rasional] yang tak sanggup memahami fenomena periodesasi keberadaan alam tersebut.

Titik Terang Penelitian Covid-19 di Indonesia

15-05-2020 | 10:45 WIB

Oleh Dodik Prasetyo

PENELITIAN Indonesia tentang pengurutan genom atau Genome sequencing yang digunakan sebagai obyek penelitian untuk mengidentifikasi Covid-19 terus mengalami kemajuan yang menggembirakan. Kemajuan ini diharapkan, akan membuahkan hasil berupa penemuan vaksin virus corona yang beredar di Tanah Air.

Sejumlah kabar menggembirakan datang dalam masa Pandemi Covid-19. Selain terus mengembangkan penelitian tentang genom sequencing, keberhasilan putra putri bangsa lainnya adalah mampu mengembangkan PCR test kit dan ventilator. Alat-alat kesehatan terkait penanganan Covid-19 itu sudah bisa diproduksi di dalam negeri.

Waspadai Aksi Teror di Bulan Ramadhan dan Jelang Idul Fitri

14-05-2020 | 12:52 WIB

Oleh Ridho Nugroho

SERANGAN teroris selama bulan Ramadhan dan jelang Idul Fitri 1440 H berpotensi terjadi, mengingat Indonesia pernah mengalami hal tersebut. Aparat keamanan dan masyarakat tidak boleh lengah terhadap aksi tersebut dan terus bersinergi dalam menekan penyebaran paham radikal dan teror.

Paham radikalisme yang memicu aksi teror dapat mempengaruhi seseorang akibat ketidaknyamanan dengan situasi Negara dan demokrasi yang ada di dalamnya. Mereka umumnya juga merasa bahwa sistem yang ada tidak berpihak kepada kehidupannya.

Mencermati Kepulangan Pekerja Migran di Tengah Covid-19

13-05-2020 | 12:12 WIB

Oleh Alfisyah Kumalasari

BADAN Pelindung Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) memprediksi sebanyak 34.300 pekerja migran akan kembali pulang ke tanah air pada periode Mei-Juni 2020 karena habis masa kontrak di negara penempatan masing-masing.

Masyarakat pun mendukung kebijakan Pemerintah untuk mengawal kepulangan pekerja migran yang kembali ke Indonesia secara ketat dan tepat guna mengantisipasi lonjakan penularan Covid-19.