Gandeng PT Sat Nusapersada Tbk, Lenovo Resmi Produksi Laptop dan PC Berbasis TKDN di Batam

BATAMTODAY.COM, Batam-Lenovo Indonesia menegaskan komitmennya untuk membangun industri dalam negeri dengan meresmikan produksi laptop dan PC berbasis TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) di Batam, Kepulauan Riau.

Acara peresmian yang dihadiri oleh para petinggi PT Sat Nusapersada, Wamen Investasi dan Hilirisasi sekaligus Wakil Kepala BPKM, Todotua Pasaribu, Kementerian Koordinator bidang perekonomian, Dr. Atong Soekirman, Wakil Walikota Ex-officio Kepala BP Batam Li Claudia Chandra dan Wakil Ketua lll DPRD Batam, Hendra Asman. Diselenggarakan di pabrik PT Sat Nusapersada Tbk, di Pelita, Kota Batam, Rabu (29/4/2025).

Melalui kemitraan strategis dengan PT Sat Nusapersada Tbk, Lenovo kini memproduksi perangkat unggulannya seperti Lenovo K14 Gen 3 dan ThinkCentre Neo 50a 24 Gen 5 AIO secara lokal.

Operational Director Sat Nusapersada, Bidin Yusuf, menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah atas dukungan penuh terhadap kolaborasi ini.

"Kami memproduksi laptop Lenovo berbasis AI dan perangkat all-in-one berstandar global, berkat dukungan tenaga kerja lokal dan dukungan pemerintah. Ini adalah langkah penting dalam membangun industri dalam negeri yang kuat," ujar Bidin.

Sementara, President Director Lenovo Indonesia, Budi Janto, menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari visi besar Lenovo untuk Indonesia.

Lenovo, melalui inisiatif "Lenovo untuk Indonesia", membuktikan komitmennya tidak hanya dalam menghadirkan teknologi terbaik, tetapi juga dalam mendorong kemandirian industri nasional. Dengan dukungan teknologi dari Microsoft dan Intel, perangkat yang diproduksi di Batam menggabungkan inovasi kelas dunia dengan kekuatan talenta lokal Indonesia.

"Dengan semangat "Lenovo untuk Indonesia", kami menghadirkan kualitas global dengan talenta lokal. Inovasi ini didukung penuh oleh kemitraan strategis bersama Sat Nusapersada dan bertujuan memperkuat ekosistem teknologi yang berkelanjutan di tanah air," ungkapnya.

Kolaborasi ini membuka peluang besar bagi pertumbuhan sektor teknologi di Indonesia. Selain memperluas produksi laptop dan PC, langkah ini diharapkan mampu memberikan kontribusi signifikan terhadap kemajuan teknologi nasional.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Walikota Batam dan Ex-officio Wakil Kepala BP Batam, Li Claudia Chandra, menyatakan kebanggaannya. Baginya, ini merupakan momen bersejarah bagi Batam sebagai kota industri dan sebagai lokomotif nasional. Kehadiran Lenovo dan Sat Nusapersada akan mendorong peningkatan investasi dan kualitas SDM lokal.

"Kami berharap, langkah ini akan mendorong pertumbuhan investasi dan digitalisasi di Batam dan Indonesia secara keseluruhan," harap Li Claudia Chandra.

Dukungan penuh juga datang dari Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Wakil Kepala BKPM, Todotua Pasaribu. Ia menekankan pentingnya investasi dan hilirisasi untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

"Melalui pelayanan perizinan yang semakin baik, iklim investasi yang kondusif, serta daya saing yang kompetitif berbasis TKDN, kita bisa mengoptimalkan potensi besar Indonesia, termasuk dalam menghadapi persaingan global," tuturnya.

"Pasar global yang terus berubah, termasuk dampak perang dagang antara Tiongkok dan Amerika Serikat, menjadi peluang besar bagi Indonesia untuk menarik investasi baru dan memperkuat industri lokal melalui strategi kawasan dan hilirisasi industri," tutup Todotua Pasaribu.

Editor: Surya

---