Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Antara Sudirman dan Freeport, Kenapa Repot

12-10-2015 | 13:45 WIB

Oleh Engkus Munarman


"PEMERINTAH JAMIN FREEPORT", begitu judul berita utama yang diturunkan satu harian nasional edisi Jumat, 9 Oktober 2015. Judulnya ditulis dengan huruf tebal dan berukuran besar. Isi beritanya, antara lain, Sudirman Said menjamin perpanjangan operasi PT Freeport Indonesia (FI) di sini.

Pemberitaan Media Asing Tentang Papua Harus Diawasi

12-10-2015 | 10:47 WIB

Oleh: Rika Prasatya* 

BARU-baru ini Maori Television memberitakan hasil reportase berupa film pendek tentang Papua yang berjudul “Inside West Papua”. Film pendek tersebut dibuat untuk acara Native Affairs di Maori Television, dengan Adrian Stevanon sebagai Reporter/Cameramen, Karen Abplanalp sebagai Story Producer, dan Chris Anderton sebagai Editor. Mereka datang ke Papua bersama Asia New Zealand Foundation. Narasi dalam film tersebut menyatakan bahwa masyarakat asli Papua telah ditahan dan dibunuh oleh TNI/Polri karena mengibarkan bendera Bintang Kejora sebagai simbol kemerdekaan Papua dari Indonesia.

Mewaspadai Maraknya Peredaran Senjata Api Gelap

09-10-2015 | 10:52 WIB

Oleh: Achmad Irfandi*

PENEMBAKAN misterius marak terjadi di Indonesia? Tentunya hal tersebut akan meresahkan kehidupan masyarakat, setiap orang akan khawatir dan takut apabila berpergian keluar rumah. Banyak kasus penembakan misterius terjadi di kalangan masyarakat Indonesia. Dua kasus diantaranya belum diketahui siapa pihak yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut.

Membaca Strategi Asing di Balik Manuver OPM

08-10-2015 | 11:11 WIB

Oleh: Sumitro Husada

ORGANISASI Papua Merdeka merupakan gerakan separatis yang mengancam kedaulatan dan keutuhan wilayah Republik Indonesia. Mereka melakukan dengan cara-cara sangat ekstrim dalam memecah Provinsi Papua dan Papua Barat keluar dari Pemerintahan Indonesia. Cara-cara ekstrim seperti pemberontakan yang dilakukan oleh Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat. Pembentukan sayap militer ini jelas menjadi ancaman bagi keamanan negara.

Pancasila di Tengah Kepungan Isme-Isme dan LGBT

07-10-2015 | 11:55 WIB

Oleh: Toni Ervianto*

SETIAP 1 Oktober, kita sebagai bangsa Indonesia selalu memperingati Hari Kesaktian Pancasila, sebagai momen bersyukur bangsa ini yang terhindar dari perpecahan dalam negeri, karena ada Pancasila sebagai ideologi pemersatu. Berbicara tentang ideologi negara, maka kita tidak dapat main-main dan harus serius memikirkannya, apalagi di era saat ini yang marak dengan proxy war. Ideologi tidak boleh hanya menjadi wacana, namun ideologi harus dapat menjadi nilai dan membentuk karakter bangsa.

UU Rahasia Nengara di Tengah Kebablasan Demokrasi

06-10-2015 | 10:28 WIB

Oleh: Siti Fauziah*

RAHASIA negara merupakan informasi, benda, dan/atau aktivitas yang secara resmi ditetapkan dan perlu dirahasiakan untuk mendapat perlindungan melalui mekanisme kerahasiaan, yang apabila diketahui oleh pihak yang tidak berhak dapat membahayakan kedaulatan, keutuhan, keselamatan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan/atau dapat mengakibatkan terganggunya fungsi penyelenggaraan negara, sumber daya nasional, dan/atau ketertiban umum, yang diatur dengan atau berdasarkan Undang-Undang ini.

Ada Penghela Kepentingan Asing di Masela

05-10-2015 | 12:45 WIB

Oleh : Engkus Munarman)*

SILANG PENDAPAT pengelolaan ladang gas abadi Blok Masela memasuki babak baru. Fakta-fakta yang melatarbelakanginya ternyata sangat mengerikan. Ada begitu banyak konflik kepentingan.

Perbandingan Pemahaman Ideologi Antara Indonesia dan Jerman

03-10-2015 | 10:37 WIB

Oleh: Amril Jambak*

UNDANG-UNDANG Dasar RFJ yang bersifat sementara (Ubergangszeit) yang di buat pada tanggal 23 Mei 1949 yang diputuskan Dewan Menteri Wilayah Barat yang dikepalai Konrad Adenauer, menjadi dasar dan landasan terwujudnya satu peraturan kebebasan demokrasi untuk rakyatnya.