Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Diplomasi Ekonomi Langkah Strategis PEN

04-06-2021 | 15:52 WIB

Oleh Rusdi Hartono

PADA masa pandemi Covid 19, seluruh dunia mengalami cobaan yang berat, bukan saja kekhawatiran akan virus menular dan dapat mematikan manusia. Tetapi juga pademi menggerogoti perekonomian banyak negara termasuk Indonesia.

Namun demikian walaupun Indonesia berada di dalam bayang-bayang resesi. Indonesia tetap gencar melakukan diplomasi ekonomi dengan negara-negara asing. Agar dapat membuka peluang investasi dari pihak asing dari banyak negara.

Kalau Persoalan Covid-19, Kenapa Amerika Bisa Berhaji Indonesia Tidak?

04-06-2021 | 14:20 WIB

Oleh Anwar Abbas

KITA sangat bisa memahami bagaimana ingin dan rindunya para calon jamaah haji Indonesia untuk bisa melaksanakan ibadah hajinya tahun ini, karena mereka sudah gagal berangkat pada tahun yang lalu.

Tapi ternyata tahun ini keinginan mereka tersebut juga belum bisa diwujudkan. Karena katanya tidak adanya izin dari pemerintah Saudi.

Vaksin AstraZeneca Aman dan Efektif Cegah Covid-19

03-06-2021 | 15:36 WIB

Oleh Deka Prawira

PENGGUNAAN Vaksin AstraZeneca kembali dilanjutkan pasca penundaan sementara. Vaksin tersebut telah mendapatkan rekomendasi dari badan kesehatan dunia, WHO. Risiko efek samping pun lebih kecil dibandingkan dengan potensi tertular maupun bahaya Covid-19.

Setelah sempat diragukan, kini Vaksin Astrazeneca telah dinyatakan aman dan halal sehingga dapat digunakan.

Manfaat Olahraga bagi Anak Usia Dini

02-06-2021 | 18:57 WIB

Oleh: Arya Dwi Prastickho

Olahraga merupakan sebuah proses kegiatan yang sistematis untuk mendorong, membina serta mengembangkan potensi jasmani, rohani dan sosial. Olahraga merupakan sebuah wadah bagi manusia untuk mengeksplorasi pengalaman geraknya. Dengan berolahraga kita akan menjadi bugar serta kualitas hidup menjadi lebih baik, tak terkecuali pada anak usia dini.

Sedini mungkin mereka harus diperkenalkan aktivitas olahraga atau aktivitas jasmani walaupun itu hanya olahraga yang sifatnya tidak terstruktur seperti jalan, bersepeda, bermain lompat tali dan berlari-larian. Mengatakan bahwa Olahraga adalah salah satu aktivitas menyenangkan bagi anak dengan segudang manfaat.

Jurus Jitu Menjaga Pertumbuhan Ekonomi di Masa Pandemi

02-06-2021 | 14:52 WIB

Oleh Jumadiansyah

PROGRAM Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dinilai sebagai langkah cerdas pemerintah untuk menjaga pertumbuhan ekonomi dan dalam rangka pemulihan kesehatan di masa pandemi Covid-19.

Pemerintah, melalui Kementerian Keuangan juga telah melakukan percepatan Program PEN dan pemberian insentif untuk mendorong perekonomian di tiga bulan pertama tahun 2021.

Mewaspadai Manuver Kelompok yang Delegitimasi PEN

31-05-2021 | 15:36 WIB

Oleh Ferdiansyah

DI MASA pandemi ini, pemerintah telah berupaya melakukan sejumlah kebijakan dalam menyelamatkan ekonomi nasional dan kesehatan masyarakat, salah satunya berdasarkan Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 82 Tahun 2020 tentang Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Namun kelompok kepentingan dan individu berupaya mendeligitimasi kebijakan pemerintah tersebut demi tercapainya kepentingan oligarki maupun tirani.

Mengenang Ideologi Soekarno Muda

31-05-2021 | 14:52 WIB

Oleh Teguh Santosa

SEBENTAR lagi rakyat Indonesia akan mengenang Hari Pancasila, 1 Juni, yang tentu saja akan mengenang pencetusnya yakni Bung Karno (BK). Pada saat bersamaan situasi politik kaum Soekarnois terbelah memanas karena terkesan rivalitas pewaris ideologi Marhaenisme menuai kecemasan publik, antara Puan Maharani dan Ganjar Pranowo.

Klaim Marhaenisme ini baru-baru ini disematkan Dhaniel Dhakidae, ahli politik, pada PDIP sebagai pewaris sah Marhaenisme sampai saat ini. Apakah ideologi Marhaenisme itu?

Difitnah Eko Kuntadhi, UAH Tempuh Proses Hukum

30-05-2021 | 13:06 WIB

Oleh M. Rizal Fadillah

SEPERTI terkejut akan pengaruh dan kemampuan Ustad Adi Hidayat yang dapat menghimpun dana Rp 30 miliar dalam 6 hari, maka dicari-carilah kesalahan.

Buzzer Istana Eko Kuntadhi (EK) dalam cuitannya memfitnah Ustad Adi Hidayat (UAH) bahwa seolah ia telah menggelapkan dana sumbangan Palestina tersebut karena menyebut donasi Rp 60 miliar hanya diserahkan kepada MUI sebesar Rp 14 miliar.