Hukum & Kriminal

TANJUNGPINANG, batamtoday - Kepolisian Sektor Bukit Bestari Tanjungpinang mengamankan dua pasangan kumpul kebo, masing-masng Dw dan Hr serta Sf dan Jn  di sebuah rumah kost, di Jalan Brigjen Katamso Tanjungpinang pada Selasa (3/4/2012) malam kemarin.

TANJUNGPINANG, batamtoday- Diduga akibat mabok, dua pria masing-masing Ferry dan Muhammad Soleh Bugis alias Mato baku hantam di Bintan Plaza, sekitar pukul 01.30 WIB, Kamis, (5/4/2012) pagi dini hari. Akibatanya, Ferri mengalami luka dibagan pelipis, sementara giginya rontok juga rontok akibat dibogem oleh Mato dan dengan sejumlah rekanya. Atas kejadiaan itu, Ferri-pun melaporkan hal tersebut ke Mapolsek Bukit Bestari.

BATAM, batamtoday - Operator seluler Indosat menerjunkan tim khusus untuk menyikapi putusan Pengadilan Negeri (PN) Batam,  Selasa (3/4/12) yang menjatuhkan putusan dengan mengganti rugi membayar Rp2,5 miliar kepada masing-masing seluler terkait kasus penggunaan lahan pendirian tower di kawasan Kampung Tua, Punggur. 

BATAM, batamtoday - Pandi Herbani, terdakwa pencurian besi tembaga seberat 8 kilogram dinyatakan bersalah oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Batam dan dijatuhi vonis empat bulan penjara dipotong masa tahanan pada Kamis (5/4/2012) siang. 

BATAM, batamtoday - Kasus asusila yang dialami anak baru gede (ABG) mendominasi kasus pencabulan terhadap anak yang terjadi di Batam sejak Januari hingga Maret tahun 2012 ini. 

BATAM, batamtoday - Pembobolan rumah kembali terjadi di daerah Batuaji. Kali ini rumah Hani (29) di Perumahan Buana View yang dibobol maling saat ditinggal kerja. Akibatnya satu unit laptop seharga Rp4 juta raib pada Rabu (4/4/2012) pagi. 

TANJUNGPINANG, batamtoday - Diduga terjadi penyimpangan, Kejaksaan Negeri Tanjungpinang melakukan penyelidikan (lidik) dengan melakukan peninjauan secara langsung proyek pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang menelan dana Rp7,5 miliar lebih dari APBN 2011 di Desa Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir Kabupaten Bintan. 

JAKARTA, batamtoday-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya menetapkan, 4 tersangka dalam kasus suap PON XVIII di Riau setelah melakukan pemeriksaan maraton setelah melakukan penangkapan pada Selasa malam lalu. Mereka yang ditetapkan sebagai tersangka adalah Anggota DPRD Faisal Aswan (Golkar) dan Moh Dunir (PKB), serta Kepala Seksi Pengembangan Sarana dan Prasarana Dispora Riau Eka Dharma Putra dan staf PT Pembangunan Perumahan (PP) Persero Rahmat Syahputra.