Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mengapresiasi Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Majukan Indonesia

20-10-2021 | 15:20 WIB

Oleh Kenia Mei Ayu

PEMERINTAHAN Presiden Jokowi dan Wakilnya KH Ma'ruf Amin diapresiasi oleh banyak pihak. Selain mampu menanggulangi pandemi Covid-19 secara maksimal, Jokowi-Ma'ruf juga terus melanjutkan berbagai pembangunan nasional yang berorientasi pada kemajuan Indonesia, dari Aceh hingga Papua.

Jika masyarakat ditanya, siapakah presiden favorit sejak era orde lama hingga saat ini? Jawabannya pasti Presiden Jokowi. Beliau adalah satu-satunya presiden yang paling dicintai rakyat, karena memang selalu merakyat dan mendengarkan keluh-kesah rakyatnya. Saking cintanya, ketika beliau datang ke pemukiman warga, langsung diserbu dan diminta untuk berfoto bersama.

Raung Ratap Diksi Puisi Febriadi

20-10-2021 | 10:01 WIB

Oleh Rida K Liamsi

SEPERTI mantera, pantun, syair, gurindam, seloka ,talibun, dan lain lain bentuk puisi yang tumbuh subur di dunia kesusasteraan Melayu, pada hakekatnya karya karya tersebut adalah puisi puisi pentas. Teaterikal. Artinya, puisi puisi yang harus dibacakan, baru terasa indah dan terasa kekuatan puitika nya .

Dengan berbagai cara, termasuk diiringi musik dan instrumen bunyi yang lain, yang membuat puisi puisi itu terasa mengaduk dan menusuk batin para pendengarnya. Pembacaan pantun, syair, dan lain lain itu, dengan cara teaterikal itu, kemudian menjadi semacam tradisi. Dan itu bisa dijumpai di mana mana di kawasan budaya Melayu ini.

Pergeseran Libur Maulid Demi Menghindari Lonjakan Covid-19

19-10-2021 | 14:36 WIB

Oleh Ismail

PEMERINTAH menggeser libur Maulid Nabi Besar Muhammad SAW dari 19 Oktober menjadi tanggal 20 Oktober 2021. Langkah tersebut dilaksanakan untuk menekan mobilitas masyarakat dan mencegah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.

Di bulan oktober ini ada tanggal merah di hari selasa, tanggal 19 Oktober 2021, dalam rangka memperingati maulid Nabi Muhammad. Akan tetapi liburnya digeser sehari menjadi tanggal 20. Masyarakat sempat kaget, mengapa sampai digeser?

Facebook Masukkan FPI dan Habib Rizieq dalam Daftar Hitam

18-10-2021 | 14:20 WIB

Oleh Zainudin Zidan

FACEBOOK telah menetapkan daftar hitam bagi Ormas maupun individu yang dianggap berbahaya. Salah satu tokoh dan Ormas tersebut adalah Front Pembela Islam (FPI) dan Rizieq Shihab.

Media Sosial Facebook diketahui memiliki sebuah daftar hitam yang berisi nama orang maupun organisasi di Indonesia yang dianggap berbahaya. Di dalam daftar tersebut terdapat nama organisasi yang telah dibubarkan oleh pemerintah Front Pembela Islam dan pentolannya Rizieq Shihab.

Pentingnya Terus Mengingatkan Masyarakat Agar Jangan Lengah

16-10-2021 | 14:16 WIB

Oleh Ade Istianah

MASYARAKAT diminta untuk selalu disiplin Prokes meskipun kasus Covid-19 terus mengalami penurunan. Kepatuhan tersebut perlu untuk terus dijaga karena pandemi virus Corona masih berlangsung sekaligus mencegah gelombang ketiga Covid-19.

Prof. Wiku Adisasmito Selaku Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19 kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tidak lengah dan larut dalam euforia berlebih dalam merespons penurunan kasus Covid-19.

Utang dan Moneter di Tengah Dominasi Fiskal

15-10-2021 | 15:42 WIB

Oleh Edy Sutriono

Hubungan pengelolaan utang pemerintah dan Bank Sentral pada kondisi ekonomi normal bersifat independen. Pengelolaan utang pemerintah menekankan penerbitan utang dengan cost of fund minimum dan tingkat risiko pengembalian yang terukur.

Mengutuk Aksi Brutal KST Perusak Fasilitas Umum di Papua

15-10-2021 | 14:28 WIB

Oleh Barisen Wanggai

AKSI brutal Kelompok Separatis dan Teroris (KST) tidak saja tega melukai rakyat Papua, namun juga telah menghancurkan berbagai fasilitas umum. Masyarakat mengutuk aksi brutal tersebut dan mendukung TNI/Polri memberantas gerombolan tersebut.

Saat ini masyarakat Papua sedang menghadapi 'musuh' bernama kelompok separatis dan teroris (yang dulu bernama kelompok kriminal bersenjata).

Percepat Vaksinasi Demi Kelancaran PTM di Papua

14-10-2021 | 14:36 WIB

Oleh Janet Theresia

PEMERINTAH terus mempercepat vaksinasi untuk kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), termasuk di Papua. Akselersi vaksinasi dikhususkan untuk melindungi siswa dan menyukseskan PTM agar tidak menciptakan klaster Corona baru.

Vaksinasi adalah usaha untuk memerangi Corona. Tak heran pemerintah berusaha keras agar seluruh WNI mendapatkan vaksin. Targetpun ditetapkan, dalam 12 bulan (terhitung sejak maret 2021) semoga program vaksinasi nasional selesai 100%.