Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tim WFQR Lanal Batam Amankan Speedboat Pengangkut TKI Ilegal
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 27-03-2018 | 16:04 WIB
wfqr-tki1.jpg Honda-Batam
Inilah speedboat pengangkut TKI Ilegal yang diamankan di Perairan Nongsa Batam. (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Tim Gabungan Western Fleet Quick Response (WFQR) Lantamal IV dan Lanal Batam dengan Patkamla Sea Rider 2, berhasil mengamankan speedboat tanpa nama mesin Yamaha 200 PK sebanyak 2 unit, di perairan Nongsa Batam dengan posisi koordinat 01 13 606 N - 104 5 874 E, pada Sabtu (24/3/2018).

Komandan Lanal (Danlanal) Batam, Kolonel Laut (E) Iwan Setiawan mengatakan, penangkapan berawal dengan adanya informasi dari masyarakat dan jaring agen bahwa adanya aktivitas pengangkutan TKI illegal dari Batam tujuan Malaysia dan sebaliknya.

"Selanjutnya Tim WFQR dengan menggunakan Patkamla Sea Rider 2 melaksanakan patroli penyekatan di beberapa titik yang kemungkinan akan dilalui oleh kapal pengangkut TKI ilegal tersebut," ungkapnya melalui rilis yang diterima BATAMTODAY.COM, Selasa (27/3/2018).

Kemudian pada hari Sabtu tanggal 24 Maret 2018 sekira pukul 19.40 Wib di Perairan Nongsa, Tim WFQR dengan Sea Rider 2 pada posisi 01 13 606 N - 104 5874 E melaksanakan Jarkaplid terhadap speedboat tanpa nama yang diduga akan dipergunakan untuk kegiatan TKI illegal.

Namun pada saat Sea Rider 2 melakukan pengejaran speed boat tersebut tidak mau berhenti, kemudian diberikan tembakan peringatan ke atas namun speed boat tersebut tetap melarikan diri menuju ke arah pantai Nongsa dan diketahui para pelaku melarikan diri menuju daratan meninggalkan speed boat tersebut.

"Pada saat speedboat berhasil ditangkap dan diamankan sudah dalam keadaan kosong tanpa ABK dan diatas kapal berhasil ditemukan barang bukti berupa life jacket 35 buah, drum plastik berisi BBM premium 2 buah dan 13 jerigen bahan bakar premium," jelasnya.

Selanjutnya Tim WFQR melaksanakan penyisiran disepanjang pantai dan dan daratan Nongsa untuk mengetahui keberadaan para ABK dan TKI Ilegal yang akan diberangkatkan ke Malaysia.

Sampai dengan saat ini Tim Gabungan WFQR IV masih melaksanakan pengembangan terhadap tertangkapnya speedboat yang akan dipergunakan untuk kegiatan TKI Ilegal serta untuk membongkar jaringan
pengiriman TKI Ilegal.

Editor: Yudha