Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Modus Teriaki Ban Kempes, Kawanan Jambret Beraksi di Siang Bolong
Oleh : Yosri Nofriadi
Senin | 05-06-2017 | 18:02 WIB
TKP-Jamret-di-batuaji.gif Honda-Batam
Lokasi kejadian (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pengguna jalan menuju Kelurahan Seilangkai, Kecamatan Sagulung, dihebohkan oleh teriakan minta tolong seorang wanita pengendara mobil Avanza warna hitam, Senin (4/6/2017) siang sekitar pukul 12.00 WIB.

Teriakan minta tolong itu karena wanita tersebut sedang dijambret dua orang pria yang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio Soul.

Warga yang mendengar teriakan itu mencoba menolong wanita yang sedang berjibaku untuk mempertahankan tas miliknya. Namun warga tak sempat menangkap pria yang menjambret tersebut, sebab dia kabur dengan sepeda motornya sebelum warga datang.

Beruntung tas wanita itu berhasil diselamatkan warga sebab terjatuh saat pelaku mencoba untuk kabur.

Kepada warga sekitar, wanita yang tak diketahui namanya tersebut menuturkan, jika tas yang direbut oleh pelaku jambret itu berisikan uang jutaan rupiah. Uang tersebut baru saja diambil dari salah satu Bank di Batuaji. Para pelaku diduga sudah mengikuti wanita tersebut sejak dari Bank.

"Kata ibu itu tadi, ada dua sepeda motor yang mengikuti dari belakang waktu pas keluar dari Bank," ujar Tampuan, pedagang buah di dekat lokasi kejadian.

Sebelum menjambret tas wanita itu, seorang pria pengendara sepeda motor lain yang diduga kawanan dari pelaku jambret itu terlebih dahulu mengatakan kepada korban kalau ban belakang mobilnya kempes.

"Memang kempes ban ibu itu, mungkin sudah direncanakan mereka sejak ibu itu keluar dari Bank," ujarnya lagi.

Saat korban turun dan melihat ban mobilnya, muncul pelaku jambret lainnya dari belakang dan langsung membuka pintu tengah mobil untuk mengambil tas korban yang ada di jok bagian tengah.

Namun aksi penjambret itu dilihat korban dan korban langsung mengejar dan merampas kembali tas yang sudah diambil pelaku. Aksi tarik-tarikan sempat terjadi. Namun beruntung tas korban terjatuh saat pelaku mencoba untuk kabur dari kejaran warga.

"Warga sempat mengejarnya, tapi pelaku lebih cepat kabur menuju Dapur 12," ujarnya lagi.

Meskipun tak mengalami kerugian yang berarti, namun wanita tersebut terlihat shok dengan apa yang dialaminya itu.

Dengan kejadian tersebut warga berharap agar aparat kepolisian setempat rutin melalukan patroli pengawasan.

"Karena sudah sangat rawan jalan ini. Siang malam pelaku kejahatan selalu berkeliaran di sepanjang jalan ini," ujarnya lagi.

Editor: Udin