Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lokasi Uji Coba Nuklir Korut Diintip AS, Tapi yang Terlihat Orang Main Voli
Oleh : Redaksi
Sabtu | 22-04-2017 | 17:26 WIB
uji-coba-nuklir-korut.gif Honda-Batam

Korut unjuk kekuatan melawan kemungkinan adanya agresi negara lain, terutama yang disangka Amerika Serikat.(EPA/BBC)

BATAMTODAY.COM, Washington - Sejumlah pakar Amerika Serikat yang sedang meramal uji coba nuklir Korea Utara, terkejut dengan citra satelit yang mereka lihat di lokasi tempat uji coba. 

Sebab, berdasarkan gambar yang diambil dari sebuah satelit komersial pada hari Minggu lalu, yang terlihat bukan persiapan uji coba senjata nuklir.

Mereka menyaksikan sejumlah warga Korut sedang bermain bola voli di situs yang diperkirakan akan dipakai untuk uji coba tersebut.

Seperti dilansir kantor berita Reuters, menyusul ketegangan yang meningkat antara Pyongyang dan Washington, para analis mengira akan melihat aktivitas yang menunjukkan persiapan ledakan bawah tanah di lokasi uji coba nuklir Punggye-ri.

"Kami melihat tiga lokasi di fasilitas tersebut - di wilayah administrasi utama, di daerah pendukung, di pusat komando dan di barak penjaga di dekat pusat komando - mereka menggelar pertandingan bola voli."

Hal itu diungkapkan Joe Bermudez, seorang ahli dalam sebuah proyek pemantauan independen Korea Utara yang berbasis di Washington.

Bermudez lantas mengungkapkan dua penjelasan yang mungkin terjadi atas temuan itu. Pertama, bahwa situs uji coba bisa masuk ke status siaga, atau bahwa permainan tersebut dimaksudkan untuk membingungkan pengamat.

Sebab, Korut tahu bahwa Punggye-ri sedang dalam pengamatan intensif.

Sebelumnya, dalam beberapa bulan terakhir, Korut telah melakukan serangkaian peluncuran rudal balistik. Bukan tak mungkin, mereka akan segera melakukan uji coba nuklir keenam, setelah melakukannya dua tahun lalu.

Bermudez mengatakan, gambar yang diperoleh di situs Punggye-ri menunjukkan adanya indikasi pembuangan kecil dari gerobak ranjau, sebuah tanda adanya pekerjaan bawah tanah.

Namun tidak terlihat ada pemompaan air yang aktif dari sistem terowongan yang digunakan untuk pengujian nuklir.

Sumber: Reuters
Editor: Udin