BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Anggota Satuan Pengamanan (Satpam) PT Surya Bangun Pertiwi (SBP) dikagetkan oleh kedatangan sekelompok orang yang mengatasnamakaan anak buah Santos. Itu terjadi saat anggota Satpam itu sedang memasang patok lahan di sekitar Bandar Udara (Bandara) di Jalan Lintas Desa Busung, kecamatan Serikuala Lobam, Kamis (15/9/2016).

Demikian disampaikan oleh Kapolsek Bintan Utara, Komisaris Polisi Jaswir kepada BATAMTODAY.COM. Saat petugas Satpam SBP melakukan pemasangan papan patok kepemilikan lahan disekitar areal sebelum bandara busung. Saat itu, datang 6 orang yang mengaku sebagai anak buah Bapak Santos dengan membawa parang yang meminta pihak SBP menghentikan pemasangan patok lahan.

Namun Satpam SBP tetap akan melanjutkan pekerjaan. Sehingga, terjadi keributan antara anak buah Santos dengan pihak SBP.

Bahkan anak buah Santos sempat mengacungkan parang kepada satpam SBP dan merusak papan plang yang akan dipasang.

"Anggota Polsek Bintan Utara, mencoba menengahi dalam antara kedua belah pihak namun belum ada terjadi kesepakatan antara kedua belah pihak," ujarnya.

Jaswir menjelaskan, terkait hal tersebut memang belum ada pihak yang diamankan, namun akan kembali dilakukan pembahasan bersama kedua belah pihak, guna dilakukan tindaklanjut dari kasus yang terjadi antara kedua belah pihak.

Editor: Dardani