Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Siswi SMPN 9 Batam Ini Dilaporkan Dibawa Kabur Sang Pacar
Oleh : Gabriel P Sara
Selasa | 16-12-2014 | 16:48 WIB
ilustrasi bawa kabur gadis.jpg Honda-Batam
Foto ilustrasi/net

BATAMTODAY.COM, Batam - Yossi Oktiana (15), siswi kelas IX SMP Negeri 9 Batam dilaporkan tidak pulang ke rumah sejak Minggu (14/12/2014) lalu. Menurut keterangan orang tuanya, Yanto Rahadi (38) warga Kavling Sei Lekop Blok E4 nomor 1, Yossi dibawa kabur oleh pacarnya.

Yanto Rahadi menuturkan, anaknya itu tidak pulang sejak hari Minggu lalu. Sementara pada Sabtu malam ia masih sempat melihat anaknya berada di dalam kamar.

"Kalau malam Minggu anak saya (Yossi Oktiana, red) masih sempat saya lihat dalam kamarnya. Pas hari Minggu pagi-pagi saya lihat pintu kamarnya sudah terbuka dan dia sudah tidak ada lagi dalam kamarnya," kata Yanto kepada pewarta saat membuat laporan di Mapolsek Segulung, Selasa (16/12/2014).

Awalnya dia sempat mengira jika anak gadisnya itu menginap di rumah temannya. Namun hingga Minggu malam bahkan sampai hari ini anaknya tidak pulang-pulang.

Yanto mengaku bingung mencari anaknya itu karena sudah mencari di rumah kerabat maupun keluarganya tidak juga ketemu.

Karena tak kunjung ketemu, Yanto pun langsung mendatangi Mapolsek Segulung untuk melaporkan anaknya yang hilang. Kuat dugaan, kata Yanto, anak kesayangannya itu kabur bersama pacarnya.

"Saya bingung mau cari kemana lagi, terpaksa saya lapor polisi. Kalau dugaan saya, pasti dia kabur sama pacarnya," tuding Yanto.

Dugaan itu, kata Yanto, diperkuat dengan bukti jika anaknya itu sempat menelepon temannya dengan menggunakan nomor ponsel milik laki-laki.

"Saya cari ke rumah temannya, kata temannya, anak saya sempat meneleponnya dengan ponsel milik laki-laki itu. Tapi laki-laki itu saya pun tak kenal, dan temannya juga tidak mengenal laki-laki itu," terangnya.

Yanto berharap, anak perempuannya itu bisa ditemukan dan pulang ke rumah dengan keadaan sehat dan selamat. "Saya harap anak saya pulang dan dalam keadaan baik-baik saja. Saya nggak tahu mau cari ke mana lagi. Semuanya saya serahkan kepada polisi dan bisa menemukan anak saya secepatnya," harap Yanto. (*)

Editor: Roelan