BATAMTODAY.COM, Bintan - Sebuah kapal Tug Boat (TB) Perintis 02 yang diduga mengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis solar hingga puluhan ton berhasil diamankan oleh KRI milik TNI Angkatan Laut di Perairan Bintan, pada Sabtu (11/1/2025) lalu.

Saat ini, kapal tersebut telah ditahan di dermaga Kampung Mentigi Laut, Kelurahan Tanjunguban Kota, Kecamatan Bintan Utara, untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.

Menurut informasi yang dihimpun, TB Perintis 02 diduga mengangkut High-Speed Diesel (HSD) --bahan bakar solar yang digunakan untuk mesin diesel berkecepatan tinggi-- tanpa dokumen lengkap. Penangkapan ini dilakukan oleh salah satu kapal perang TNI AL yang tengah berpatroli di wilayah tersebut.

• BACA JUGA: Jadi Pelangsir Solar Subsidi di Batam, Bonataon Gunakan 13 Fuel Card dengan Untung Rp 2.200 Per Liter

"Kapal Tug Boat tersebut membawa enam kru dan ditangkap oleh salah satu KRI milik TNI AL," ungkap sumber terpercaya kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (14/1/2025).

Pantauan di lapangan menunjukkan, kapal TB Perintis 02 masih bersandar di dermaga dekat Pos Angkatan Laut (Posal) Tanjunguban. Kapal tersebut berada di antara armada milik TNI AL, tidak jauh dari pelabuhan nelayan di Kampung Mentigi.

Kasus ini menyoroti pentingnya penegakan hukum dalam pengelolaan sumber daya laut, sejalan dengan program kerja 100 hari Presiden Prabowo Subianto di bidang hukum. Upaya ini diharapkan dapat memperkuat pengawasan dan pencegahan penyalahgunaan sumber daya negara, termasuk perdagangan BBM ilegal.

Editor: Gokli