Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

DPRD Batam Minta Pemko Pikirkan Nasib Pedagang Pasar Induk Jodoh
Oleh : Putra Gema Pamungkas
Senin | 18-11-2019 | 09:16 WIB
nuryanto11.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ketua DPRD Batam, Nuryanto. (Foto: Putra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ketua DPRD Batam, Nuryanto minta Pemko Batam selesaikan masalah pedagang sebelum lakukan revitalisasi Pasar Induk Jodoh.

Hal tersebut diungkapkan Nuryanto ketika ditemui di DPRD Batam, Senin (18/11/2019) pagi.

Ia mengatakan, permasalahan pemindahan pedagang ke lokasi sementara harus dikedepankan.

"Pemko Batam seharusnya mengambil langkah yang tepat, kalau menggusur harus juga sediakan tempat sementara dan tidak dipungut biaya," kata Nuryanto.

Sedangkan solusi dari Pemko Batam, agar para pedagang menempati lokasi pasar sementara yang merupakan milik swasta tersebut dibandrol biaya sewa sebesar Rp 1 juta perbulannya. Belum terhitung biaya listrik, air dan keamanan.

"Hal ini harus cepat diselesaikan agar tidak berlarut-larut dan pedagang tidak menjadi korban dalam revitalisasi ini," tegasnya.

Selain itu, kesepakatan antara Pemko Batam dan para pedagang saat RDP harus cepat dilaksanakan. Dimana dalam kesepakatan tersebut, para pedagang meminta untuk membuka pagar pada lahan seluas 0,57 hektar yang berlokasi tepat di samping Pasar Induk Jodoh. Yang mana lahan tersebut belum dihibahkan dari BP Batam ke Pemko Batam.

Lokasi sementara tersebut nantinya diperuntukan para pedagang yang terdampak penggusuran, untuk kembali menjalani aktivitasnya hingga Pasar Induk Jodoh selesai di revitalisasi.

Editor: Yudha