Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hasil Penelitian, Kopi Kurangi Risiko Kanker pada Perokok
Oleh : Redaksi
Jum'at | 03-02-2017 | 11:14 WIB
Kopi-hitam-ilustrasi1.jpg Honda-Batam

Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Menurut hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Epidemiology and Community Health, kopi ternyata bisa mencegah kanker kandung kemih, terutama bagi para pecandu rokok.

Para peneliti menganalisis data dari pasien yang telah lama dan baru menderita kanker kandung kemih selama lebih dari 12 bulan. Datanya dikumpulkan dari 12 rumah sakit umum di Spanyol.

Jumlah kasus yang ada tidak lebih dari 500. Semua pasien dan 1.000 pembanding kasus lainnya dilengkapi dengan data yang berkaitan dengan riwayat kesehatan, termasuk pola hidup sehari-hari, merokok, diet, juga konsumsi kopi.

Kebiasaan merokok menjadi faktor risiko utama dalam kejadian kanker kandung kemih ini. Dan risiko kerusakan karena rokok ini, naik dua kali lipat (bahkan lebih) pada mereka yang minum kopinya kurang dari dua cangkir seminggu dibanding mereka yang minum kopi secara teratur.

Sedangkan para perokok yang minum kopi lebih dari tiga cangkir seminggu, risikonya kankernya sama dengan para peminum kopi yang tidak merokok. Dan, risiko kanker kandung kemih pada perokok yang tidak minum kopi, risikonya tujuh kali lipat mendapat kanker ini dibanding yang tidak perokok.

Para penelitinya menyebutkan, hasil penelitian yang dilansir di British Medical Journal ini, pun menunjukkan rokok bisa jadi memiliki faktor risiko lebih besar dari perkiraan sebelumnya, berkaitan dengan kejadian kanker kandung kemih.

Mereka juga menekankan hasil penelitian sebelumnya yang mengungkapkan bahwa pengaruh racun dari kafein (yang terdapat pada kopi) bisa jadi berkurang pada para perokok.

Sumber: Tempo.co
Editor: Yudha