Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pompong Nelayan Ditabrak Speedboat di Perairan Lagoi
Oleh : Harjo
Rabu | 02-11-2016 | 18:38 WIB
nelayan.gif Honda-Batam

Salah satu warga Seikecil dirawat di RSUD Kepri di Tanjungpinang yang pompongnya ditabrak oleh speedboat yang belum diketahui milik siapa (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Tiga Warga Seikecil, Kecamatan Teluksebong diantaranya, Rusni (45) Sidik (39) dan Idris (43) yang pompongnya, ditabrak oleh speedboat yang sebelumnya disebutkan Ferry, dan sampai saat ini belum bisa diambil keterangan oleh pihak kepolisian.

Ketiga korban yang saat memancing mengunakan kapal pompong, ditabrak speedboat yang belum diketahui siapa pemiliknya itu, mengalami luka ringan dan berat. Untuk Rusni Warga Desa Sebonglagoi, mengalami luka akibat terkena kipas dan saat ini sedang menjalani operais di RSUD Kepri di Tanjungpinang.

Sementara Idris Warga Sebonglagoi, Teluksebong, mengalami luka dalam bagian dada dan telah dipulangkan ke rumahnya. Selanjutnya,  M Sidik warga Sebonglagoi, mengalami luka di bagian kepala dan patah kaki.

Kasatpolair Polres Bintan, Ajun Komisaris Polisi Nurman DJ kepada BATAMTODAY.COM menyampaikan, dari hasil penyelidikan awal, tiga orang nelayan atau korban, pulang dari melaut tepatnya di depan Kampubgbaru Sebonglagoi, tiba-tiba bagian lambung ditabrak oleh speedboat viber yang tidak mengunakan lampu penerangan. Akibatnya pompong nelayan tenggelam dan korban mengalami luka-luka.

"Hingga saat ini, pompong milik nelayan yang tenggelam belum berhasil diketemukan dan masih dalam pencaharian," terangnya.

Sebaliknya, menurut Nurman, saat kejadian korban langsung dibantu oleh speedboat yang menabrak mereka dan langsung melarikannya ke RSUD Kepri di Tanjungpinang.

Saat ditanya siapa pemilik speedboat dan sudah sejauhmana penanganan kasus tersebut. Nurman, menyampaikan sampai saat ini belum bisa diketahui persis, karena masing-masing korban masih belum bersedia diambil keterangan secara resmi.

"Sampai saat ini, milik siapa speedboat masih dalam pencaharian. Sementara untuk korban masing-masing masih belum bersedia diambil keterangan oleh penyidik," katanya.

Editor: Udin