BATAMTODAY.COM, Natuna - Di hari kedua kunjungan kerjanya ke Kabupaten Natuna, Natuna - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menandatangani kesepakan pembangunan Pelabuhan Sentra Perikanan Terpadu berskala international di Pelabuhan Perikanan Selat Lampa Natuna, Kamis (18/8/2016). Penandatanganan itu dilakukan antara Kementerian KKP dengan Pemkab Natuna dan BNI.

Pada kesempatan itu hadir undangan dari berbagai negara, antara lain Mr  Fu Van Tam (Deputy Ministry of Agriculture and Rural Development). Mr To Viet Chau (Deputy Directore General of International Cooperation MARD), Ms Nguyen Thi Phuong Thanth, Mr Wahyu Berat (Sekretaris Kedua KBRI Hanoi) Mr Tran Minh Cu First (Secretary Vietnam Embassy) dan seluruh unsur pemerintah dan organisai kemasayakatan nelayan Natuna.

Acara yang digagas oleh Pemerintah Provinsi Kepri, Pemkab Natuna, Satgas 115, TNI AL, KKP dan BNI ini berlangsung hingga sore hari. Berbagai kegaitan digelar, mulai dari pencanangan area Pelabuhan Perikanan Tangkap Terpadu Selat Lampa Kabupaten Natuna. Kemudian, dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pembangunan gudang beku terintegrasi.

Pada kesempatan itu juga diberikan sejumlah bantuan, berupa alat tangkap, budidaya rumput laut, bangsal pengeringan rumput laut, ice flake machine, sarana komunikasi untuk Pokmaswas, alat pengolahan dan sistem rantai dingin.

Bantuan tersebut diberikan kepada Mukhsin, berupa alat tangkap Gill Net Monofilament 54 paket mewakili Koperasi Nelayan Kabupaten Natuna. Kemudian, bantuan Mini Winch untuk rawai dasar sebanyak 32 unit senilai Rp288.288.000 diberikan kepada Nurrohman mewakili Kelompok Usaha Bersama (KUB). Diserahkan Kartu Nelayan tahap pertama untuk 95 orang perwakilan yang diterima oleh Ismail.

Selanjutnya, bantuan bangsal pengeringan rumput laut sebanyak 2 unit senilai Rp188.800 kepada Kelompok Budidaya Rumput Laut diterima oleh Kamas Juhar. Bantuan budidaya rumput laut 62 paket Rp2.620.000.000 yang diwakili R. Jamal Abdillah. Bantuan kebun bibit rumput laut 20 unit senilai Rp600.000.000 kepada Kelompok Pembudidaya Rumput Laut Natuna yang diterima W. Abdul Rahim.

Selanjutnya, bantuan sarana rantai dingin dan pengolahan kepada Kelompok Pengolahan dan Pemasaran melalui Koperasi Nelayan yang diterima Yurnita. Bantuan ice flake ,achine 1.5 ton dan genset 25 KVA 1 unit seharga Rp608.500.000; kepada koperasi nelayan yang diterima Mustafa Maah.

Bantuan lainnya, berupa ponsel dan pulsa yang diberikan kepada Kelompok Masyarakat Pengawas di Kabupaten Natuna yang diterima W. Tarmizi. Dan masih ada berbagai bantuan lainnya yang diserahkan Menteri Susi.

• Baca juga: Natuna Jadi Pusat Pariwisata, Perikanan dan Militer di Provinsi Kepri

Editor: Dardani