BATAMTODAY.COM, Batam - Pihak bright PLN Batam menjamin tower yang dibangun di dekat perumahan warga di Kelurahan Belian, aman dari radiasi. Selain itu, pembangunan tower SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) sudah memegang izin analisis mengenai dampak lingkungan (amdal) dari pemerintah yang dikaji pihak idependen.

"Melalui pihak idependen yang melakukan kajian, kami sudah memegang amdal dari Pemerintah Kota Batam," kata Bambang, perwakilan bright PLN Batam yang sekaligus pejabat pelaksana proyek tower, menanggapi media ini usai pertemuan dengan warga dan Kelurahan Belian, di rumah Hery Darman, Kepala RW09, Perumahan Cendana, Rabu (3/9/2014).

Ia mengaku amdal yang dipegang bukanlah per lokasi dari 46 titik yang dibangun di Batam, melainkan izin dari Bapedalda Kota Batam secara global. "Jalur ini juga dilakukan di jalur row 200 sebelah jalan utama, lahan milik BP Batam. Jadi, amdalmya secara keseluruhan bukan per titik. Sehingga terjadi salah paham dan kurang komonikasi," kata dia lagi.

Bambang mengaku, tower yang dibangun tidak berbahaya untuk masyarakat karena bukanlah tower SUTET seperti yang dibayangkan warga, melainkan tower SUTT dengan tegangan 150 KV.

"Bukan tower SUTET. Kalau tower SUTET 550 KV, tapi ini hanya 150 KV dan nihil radiasi. Tower ini juga hanya berbentuk monopole dan beda dengan tower yang di tengah hutan," terangnya.

Sebanyak 46 titik tower SUTT milik PLN yang dibangun, tambah Bambang, disambung dari gardu induk Batubesar di hutan lindung Duriangkang sampai gardu induk di Nongsa.

Bambang juga menambahkan jika tidak ada halangan, malam ini pihaknya bersama BP Batam akan melakukan sosialisasi dengan warga Perumahan Cendana terkait proyek tower SUTT yang akan dibangun 10 meter dari depan rumah warga.

Heri Darman, Ketua RW 09 Kelurahan Belian, Batam Kota, yang didampingi perangkat RT dan warga setempat serta pihak kepolisian, langsung membenarkan pihak PLN Batam berniat melakukan sosialisasi. Namun ia kembalikan persoalan itu ke warga untuk menyetujui atau tidak pembangunan tower tersebut.

"Setelah sosialisasi malam ini, kita kembalikan lagi ke warga. Karena dekat tower yang akan dibangun itu terdapat beberapa rumah yang langsung berhubungan dengan tower," katanya. (*)

Editor: Roelan