Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Trek Licin, Lorenzo Juarai GP Spanyol
Oleh : Tunggul Naibaho
Minggu | 03-04-2011 | 21:52 WIB
motogp.jpg Honda-Batam

Jorge Lorenzo menerima ucapan selamat dari Casey Stoner pebalap Repsol Honda yang gagal finish karena bertabrakan dengan Valentino Rossi. (Foto: Ist).

Jerez, batamtoday - Jorge Lorenzo memenangi balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, dalam cuaca hujan dan diwarnai insiden tujuh kecelakaan, Minggu 3 Aprol 2011. Menyusul di belakang Lorenzo berturut-turut Dani Pedrosa (Repsol Honda) dan Nicky Hayden (Ducati).

Lorenzo di hadapan publiknya sendiri mampu mengontrol emosinya sehingga tidak melakukan kesalahan sedikitpun. Pesaingnya, Casey Stoner dan Valentino Rossy terlibat insiden, sedangkan Marco Simoncelli yang sempat memimpin lomba tergelincir. Stoner dan Simoncelli gagal melanjutkan balap, sedangkan Rossi bangkit dan finish di urutan keenam.

Trek basah dan licin karena hujan, meminta korban para pebalap, dan para pebalap penyalip sesudah berhasil melewati pebalap did epanya, terjatuh pada lap berikutnya. Tercatat Rossi, Simoncelli dan Ben Spies, tergelincir dan jatuh

Dengan hasil GP Spanyol ini maka kini  Lorenzo memimpin klasemen sementara dengan nilai 45, disusul Pedrosa 36 dan Nicky Hayden 23.

Saat lampu merah padam tanda balapan dimulai, Casey Stoner mampu mempertahankan posisi terdepanya, disusul Lorenzo, sementara Pedrosa tertinggal di belakang.

Marco Simoncelli yang start dari urutan enam mampu masuk di urutan ketiga, demikian juga dengan Rossi yang yang start dari posisi 12, mampu menyodok ke barisan depan.

Pada balapan ini, "The Doctor" tampil menawan, sehingga pada lap ke-3 saja Desmosedici GP11 miliknya mampu membuat fastest lap, dan masuk ke urutan keempat.

Pada lap ke4, Simoncelli berhasil melakukan manuver ciamik, dan mampu melewati dua pesaingnya di depan sekaligus, Stoner dan Lorenzo, sehingga dia memimpin lomba.

Pada lap ke-5 ini posisi terdepan adalah Simoncelli, Stoner, Lorenzo dan Rossi. Namun di pertengahan lap Rossi mampu melewati Lorenzo.

Pada lap ke-6 posisi Stoner sangat dekat di depan Rossi, sehingga Rossi menempelnya dan mencoba melewatinya, namun sayang ketika menyalip ke kanan motornya tergelincir jatuh, dan Stoner tidak mampu menghindarkan tabrakan.

Stoner nampak sangat emosional dengan insiden itu, dan dia tidak melanjutkan balapanya, sedangkan Rossi tetap melanjutkan lomba walau kembali tercecer di urutan belakang.

Insiden Stoner dan Rossi membuat Simoncelli berada di depan sendirian, sementara Lorenzo dan Nicky Hayden yang berada di urutan 2-3 cukup jauh tertinggal. 

Lomba masih menarik, karena Pedrosa dan Ben Spies bertarung ketat memperebutkan posisi empat. Pedrosa akhirnya melewati Spies di lap ke-8, dan pada lap ke-9 menyodok ke posisi tiga melewati Hayden.

Pada lap ke-10 trek licin kembali meminta korban, dan kali ini yang jatuh adalah pimpinan lomba Simoncelli, dia tergelincir pada lap ke-10. Akhirnya Lorenzo mengambil alih balapan, dan Simoncelli tidak melanjutkan balap karena motornya rusak.

Sesudah lap ke-10 ini, posisi Lorenzo di depan relatif nyaman, meski Pedrosa tetap mengancam di belakangnya, namun akhirnya dia mampu menjaga jarak yang lumayan jauh.

Pada lap 21 Pedrosa malah mendapat ancaman dari Ben Spies, memasuki lap ke -21 jarak keduanya hanya terpaut tak lebih dari satu detik. Spies akhirnya berhasil melewati Pedrosa pada lap ke-22. Namun sirkuit Jerez kembali mengambil korban, memasuki lap ke-23, Spies juga mengalami nasib naas dan tergelincir dan jatuh.