Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mahasiswa Uniba Minta Wisuda Sesuai Jadwal
Oleh : ali/dd
Kamis | 24-01-2013 | 16:17 WIB
kampus-uniba-1.jpg Honda-Batam
Kampus Universitas Batam.

BATAM, batamtoday - Ratusaan calon wisudawan Universitas Batam (Uniba) kembali mendatangi kampus, Rabu (23/1/2013) malam.

Aksi malam kedua yang dilakukan calon wisudawan Uniba ini meminta wisuda tetap diselenggerakan pada 26 Januari ini sesuai jadwal yang ditetapkan.

"Jika, tidak jadi dilaksanakan tanggal  26 Januari ini, kami meminta uang wisuda yang sudah kami bayar semuanya dikembalikan, serta mengganti uang akomodasi transportasi yang telah dikeluarkan akibat dari tidak jadi dilaksanakannya wisuda pada tanggal 26 Januari," teriak calon wisudawan bersamaan di depan pintu gerbang utama Uniba.

Karena sebelumnya, calon wisudawan ini dilarang masuk ke dalam halaman kampus dan mendapat hadangan dari pihak kepolisan Polsek Batam Kota. Dengan alasan tidak ada jadwal perkuliahan pada malam itu, karena aktivitas diliburkan satu malam.

Dari pertemuan yang disepakati untuk 15 orang calon wisudawan menyampaikan tuntutan, Ketua Panitia Wisuda dan Pembantu Rektor 2, Edy Indra tetap pada pendirian kampus, bahwa wisuda tetap diundur dan akan diselenggarakan pada tanggal 2 Februari 2013.

"Manajemen sudah menyepakati wisuda akan tetap dilakukan, pelaksanannya akan diselenggerakan pada 2 Februari. Dan uang wisuda tidak bisa karena rektorat tetap melaksanakan wisuda, kecuali tidak diselenggarakan," ujarnya di ruang rapat geduang perkuliahan A, Uniba.

Sedangkan untuk dana akomodasi tiket pesawat maupun kapal yang telah dikeluarkan oleh calon wisudawan yang menimbulkan kerugian akibat pergantian jadwal wisuda, rektorat akan mengganti.

"Kami akan mengganti tiket yang sudah dibeli. Mulai besok (Kamis-red) bisa diserahkan kepada kami dengan bukti otentik. Kami akan refund tanggal tersebut, dan bila tidak bisa diubah pihak kampus siap untuk menganti uang tiket," terangnya.

Dia menjelaskan, pihak rektorat nantinya akan mencoba untuk refund kepada trafel yang bekerjasama dengan kampus. Jika nantinya dari refound tersebut menimbulkan biaya seluruhnya akan ditanggu oleh kampus.

"Kalau tidak bisa, kami akan ganti tiket tersebut dengan uang akomodasi hanya dua orang seseui dengan undangan. Dan jika ada beban biaya akan kami tanggung," terangnya.

Dia juga meminta maaf kepada seluruh wisudawan akbat terjadinya pergeseran jadwal berulang kali.