Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Indonesia-UEA Perkuat Kerja Sama Bilateral, Fokus pada Energi, Ketahanan Pangan dan Industri
Oleh : Redaksi
Jum\'at | 31-01-2025 | 14:44 WIB
RTM-PEA.jpg Honda-Batam
Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, saat pembukaan Roundtable Meeting (RTM), Kamis (30/1/2025). (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, resmi membuka Roundtable Meeting (RTM) bersama Menteri Energi dan Infrastruktur Persatuan Emirat Arab (PEA), Suhail Mohamed Al Mazrouei, Kamis (30/1/2025).

Pertemuan ini bertujuan untuk mempererat kemitraan strategis dan mempercepat implementasi berbagai kesepakatan bilateral yang telah disepakati kedua negara.

Menlu Sugiono menegaskan Indonesia berkomitmen memperkuat hubungan dengan PEA sesuai arahan Presiden RI. "Kami ingin memastikan bahwa kemitraan antara Indonesia dan PEA berkembang lebih konkret dan kesepakatan yang telah dicapai dapat segera diimplementasikan," ujar Sugiono, demikian dikutip laman Kemlu.

Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8%, pemerintah menekankan pentingnya tata kelola bisnis yang baik dan penghapusan hambatan birokrasi. "Kami akan terus menciptakan ekosistem yang kondusif bagi dunia usaha agar semua rencana yang telah disusun dapat berjalan optimal," tambahnya.

Menlu Sugiono juga mengapresiasi besarnya delegasi PEA dalam pertemuan ini, yang terdiri dari 48 perwakilan pemerintah dan dunia usaha. "Ini mencerminkan tingginya komitmen PEA dalam memperkuat hubungan bilateral dengan Indonesia," kata Sugiono.

Kedua negara telah menjalin kerja sama di berbagai sektor prioritas, termasuk energi terbarukan, ketahanan pangan, hilirisasi industri, dan industri pertahanan. Kedua menteri sepakat untuk mempercepat pelaksanaan program yang telah disepakati demi mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.

Pertemuan ini juga dihadiri oleh berbagai pejabat tinggi dari Indonesia, termasuk Wakil Menteri BUMN, Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman, serta perwakilan dari Badan Pangan Nasional, BPKH, dan Indonesia Investment Authority (INA). Selain itu, hadir pula jajaran direksi dari perusahaan strategis seperti PT Pertamina, PT PLN, PT Inalum, PT Pindad, PT PAL, PT LEN Railway Systems, SinarMas, dan KADIN Indonesia.

Dengan semakin eratnya hubungan antara Indonesia dan PEA, kedua negara optimistis dapat membangun kemitraan yang lebih kuat dan saling menguntungkan di masa depan.

Editor: Gokli