Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Harga Daging Sapi Lokal di Batam Melambung, Tembus Rp 150 Ribu
Oleh : Irwan Hirzal
Rabu | 20-01-2021 | 14:52 WIB
A-HARGA-DAGING-BATAM_jpg2.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Pesadang daging sapi di Pasar Fanindo Batam. (Foto: Iwan)

BATAMTODAY.COM, Batam - Mogoknya pedagang daging sapi di wilayah Jabodetabek berimbas pada harga daging di Kota Batam. Harga daging sapi lokal yang dijual oleh pedagang terpantau di harga Rp150 ribu per kilogram.

Angka itu naik Rp30 ribu dari sebelumnya hanya Rp120 ribu per kilogramnya. Kenaikan harga pangan daging sapi itu dipicu lantaran para pedagang sulit mendapat pasokan dari pemasok daging sapi.

Bahkan sedikit para pedagang yang menyediakan daging sapi lokal. Kebanyakan para pedagang pasar tradisional Fanindo, Batuaji menjual daging sapi impor ketimbang daging sapi lokal.

"Biasanya daging sapi lokal harganya Rp120 ribu, sekarang sudah tembus Rp150 ribu per kilogramnya," ujar Halim, salah seorang pedagang daging sampai dan ayam di pasar tradisional Fanindo Batuaji Batam, Rabu (20/01/2021).

Dia mengaku saat ini hanya daging sapi impor yang dijual oleh para pedagang, pasalnya harga masih terpantau normal dan terjangkau oleh konsumen.

"Harga daging sapi impor masih stabil diangka Rp80-85 ribu per kilogramnya. Konsumen juga kebanyakan membeli daging sapi impor ketimbang yang lokal," ungkapnya.

Sementara untuk harga ayam kata Halim mengalami kenaikan sepekan belakangan ini. Harga ayam bisa dijual pada kisaran harga Rp30-32 ribu per kilogramnya kini mencapai Rp40 ribu per kilogramnya.

Dia menilai kenaikan harga itu disebabkan karena harga pakan ayam mengalami kenaikan. Disamping itu stok ayam juga mulai sedikit.

"Ayam ini dari Barelang, Batam. Harga makanan ayam sudah naik, jadi harga ayam di pertenak juga mengalami kenaikan. Kenaikan harga ini susah hampir 1 minggu," tegasnya.

Editor: Dardani