BATAMTODAY.COM, Batam - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Barelang saat ini tengah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhuhungan (Dishub) Kota Batam terkait penindakan yang akan dilakukan terhadap angkutan umum seperti Bimbar.

Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi dan menertibkan angkutan umum agar tidak ugal-ugalan di jalan raya. Sebab, sejauh ini sudah banyak kecelakaan yang terjadi diakibatkan oleh angkutan umum terutama Bimbar.

Kasat Lantas Polresta Barelang, Kompol I Putu Bayu Pati, mengungkapkan pihaknya masih berkoordinasi dengan Dishub. Untuk saat ini, akan dilakukan sosialisasi terlrbih dahulu kepada Organisasi Angkutan Darat (Organda).

• Baca: Angkot Bimbar Ciptakan Stigma Tersendiri di Mata Masyarakat Batam

"Sejauh ini kita belum melakukan penindakan. Kita akan upayakan sosialisasi dulu sehingga nanti saatnya penindakan mereka harus terima resikonya," ujar Putu.

Dalam koordinasi dengan Dishub, nantinya sepakat melakukan razia gahungan. Untuk pihaknya, akan merazia kelengkapan kendaraan seperti lampu, kaca spion, dokumen kendaraan dan sebagainya.

Sementara Dishub akan mengecek izin trayek dan masa berlaku uji kir kendaraan tersebut.

• Baca: Angkot Bimbar Laka Tunggal di Tanjakan Bukit Daeng, Satu Penumpang Patah Tulang Kaki
• Baca: Angkot Bimbar Terguling di Dekat Fly Over Simpang Jam

"Jika ditemukan pelanggaran seperti adanya lampu kendaraan yang rusak, mobil akan langsung kita tahan. Mereka harus mengikuti sidang dan tidak diberlakukan e tilang," tuturnya.

Selain itu, kendaraan boleh diambil jika sudah melengkapi kelengkapan kendaraannya. "Kalau lampunya yang rudak, mereka harus ganti dulu baru setelah itu bisa diambil dan beroperasi lagi," tegas Putu.

Untuk penindakan lanjutnya, akan dilakukan nanti saat Operasi Zebra 2019 digelar. "Kita harapkan upaya ini bisa meminimaliris kecelakaan di jalan raya yang diakibatkan angkutan umum," pungkasnya.

Editor: Gokli