Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tanggapi Protes Warga Terkait Jual Beli Lahan Mangrove, DPRD Karimun Turun Ke Desa Sugie
Oleh : Freddy
Sabtu | 01-02-2025 | 20:04 WIB
Ketua-DPRD-Karimun1.jpg Honda-Batam
Ketua DPRD Karimun, Raja Rafiza bersama Komisi I dan III DPRD Kabupaten turun ke Desa Sugi terkait persoalan lahan magrove yang di protes warga. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Karimun - DPRD Karimun meninjau langsung ke Desa Sugie untuk menindaklanjuti protes warga terkait dugaan jual beli lahan mangrove kepada perusahaan untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), Sabtu (1/2/2025).

Peninjauan yang dilakukan anggota DPRD kabupaten Karimun tersebut setelah adanya aksi damai yang dilakukan ratusan warga masyarakat Desa Sugie terkait puluhan hektar lahan mangrove yang diduga telah diperjualbelikan kepada perusahaan untuk proyek Pembangkit listrik tenaga Surya (PLTS)

Ketua DPRD Karimun, Raja Rafiza mengatakan dirinya bersama dengan Komisi I dan Komisi III turun ke Desa Sugi Kecamatan Sugie Besar untuk mendengarkan langsung dari warga masyarakat terkait persoalan lahan mangrove tersebut.

"Kami turun langsung ke Desa Sugie untuk mengetahui secara pasti terkait persoalan lahan magrove," kata Raja Rafiza.

Raja menyampaikan, dalam peninjauan tersebut pihaknya sudah mendengarkan langsung penjelasan dari Camat Sugie Besar, Kepala Desa Sugie serta warga masyarakat.

"Dari keterangan dan penjelasan yang disampaikan Camat, Kades maupun warga masyarakat tentunya ini sebagai masukan bagi kami anggota DPRD Kabupaten Karimun," ujarnya.

Politisi Partai Golkar tersebut mengungkapkan, dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar rapat dan selanjutnya mengadakan hearing dengan memanggil Camat Sugie Besar, Kades Sugie, BPN serta pihak terkait lainnya guna mengetahui secara pasti apa yang menjadi persoalan terkait lahan magrove tersebut.

"Meskipun sudah turun langsung dan mendengarkan penjelasan dari camat, kades serta masyarakat tetapi belum dapat dibuat suatu kesimpulan. Namun hal ini akan tetap menjadi atensi kita di DPRD," pungkasnya.

Editor: Yudha