Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri

Inilah Kronologis Penemuan Mayat Pria yang Sudah Membusuk di Sei Harapan
Oleh : Hendra Mahyudi/Chandra
Rabu | 27-02-2019 | 17:52 WIB
mayat-busuk1.jpg Honda-Batam
Jenazah mister X di evakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. (foto: Romi).

BATAMTODAY.COM, Batam - Mayat tanpa identitas atau mister X yang ditemukan dalam kondisi membusuk dan tangan terikat sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri.

Sejauh ini, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mencari tahu identitas mayat tersebut. Informasi yang didapat, mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh seorang pekerja yang tengah mengerjakan perbaikan jalan di sekitar lokasi.

Sebelum ditemukan mayat tersebut, para pekerja berniat berteduh di bawah pohon rindang dekat lokasi temuan dikarenakan kondisi hujan.

Setelah hujan reda, salah satu pekerja berniat untuk buang air kecil ke dalam semak-semak tersebut. Namun belum sempat buang air, ia sontak berlarian ke arah rekannya dan mengatakan bahwa di bawah ada mayat.

Kemudian ia bersama dengan temannya memastikan kembali tentang temuan itu. Setelah dipastikan, kemudian pihak kepolisian langsung dihubungi.

Kasat Reskrim Polresta Barelang, AKP Andri Kurniawan, megatakan, pihaknya mendapat informasi dari masyarakat yang kebetulan mengerjakan perbaikan jalan di sekitar lokasi. Mereka menemukan sesosok mayat.

"Ada warga yang bekerja memperbaiki jalan di sekitar lokasi. Mereka tadi berteduh dekat lokasi penemuan dan salah satu dari mereka ingin buang air kecil. Ternyata di dalam seak itu ada mayat," ujar Andri, Rabu (27/2/2019).

Baca: Mayat Pria Ditemukan di Semak-semak Pinggir Jalan Tiban Housing

Lanjut Andri, saat ditemukan, wajah korban tidak bisa dikenali, karena tubuh korban sudah membusuk. Dierkirakan korban sudah meninggal selama tiga sampai empat hari.

"Korban ditemukan dengan tangan terikat kedepan," ungkap Andri.

Andri menjelaskan, sampai saat ini polisi belum bisa memastikan mayat tersebut korban pembunuhan, karena pihak kepolisian harus segera melakukan otopsi dari pihak rumah sakit Bhayangkara.

"Jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan otopsi," katanya.

Baca: Polisi Lakukan Olah TKP di Lokasi Penemuan Mayat Tangan Terikat di Sei Harapan

Sebelumnya, Sesosok mayat dengan kondisi sudah membusuk ditemukan di semak belukar pinggir jalan kawasan Tiban Haousing, dari arah Hutan Mata Kucing menuju Lampu Merah Sei Harapan, Rabu (27/2/2019) sore.

Pantauan di lokasi, selain sudah membusuk, mayat tersebut ditemukan dalam keadaan telentang dengan posisi tangan terikat.

Editro: Chandra