Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lapas Batam Pamerkan Karya Seni Warga Binaan se-Kepri
Oleh : Yosri Nofriadi
Rabu | 25-04-2018 | 10:28 WIB
bonsai-seharga-25-juta.jpg Honda-Batam
Pohon bonsai ini harganya mencapai Rp25 juta per pohon pada pameran hasil pertanian warga binaan Lapas Kelas IIA Batam di Sagulung, selama tiga hari yang dimulai dari, Selasa (24/4/2018) (Foto: Yosri Nofriadi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Batam di Sagulung, menggelar pameran hasil pertanian warga binaannya selama tiga hari yang dimulai dari, Selasa (24/4/2018).

Pameran ini diselenggarakan di halaman Lapas dan dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Kepri, Isdianto, dan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

Kalapas Batam, Surianto, mengatakan, pemeran hasil pertanian itu melibatkan banyak pihak. Mulaidari kelompok tani hingga pengusaha tanaman yang ada di Kota Batam. "Kita menggandeng kerja sama dengan 87 kelompok tani. Mereka ini terlibat langsung membina warga binaan untuk bercocok tanam," ujar Surianto.



Salain itu, ada juga pameran hasil kerajinan tangan warga binaan di seluruh Kepri. Baik itu dari Lapas Batam, Lapas Karimun, Lapas Tanjungpinang hingga Lapas Anak dan Perempuan. "Hasil karya mereka kita pamerkan untuk dijual. Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi mereka, sehingga mereka termotivasi untuk kratif lagi," ujarya lagi.



Acara pameran hasil pertanian dan karya warga binaan itu, kata Surianto, merupakan rangkaian kegiatan Lapas Batam untuk menyambut Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-54 yang jatuh pada 27 April mendatang.

"Pmeran ini salah satu dari kegiatan yang banyak kami gelar. Mulaidari kegiatan sosial hingga olahraga dan perlombaan karya seni warga binaan," ujar Surianto lagi.



Isdianto dalam sambutannya menyambut baik kegiatan tersebut. Dia berharap agar ke depannya warga binaan semakin diarahkan, agar lebih keratif lagi. Sehingga nantinya bisa berguna saat ke luar dari Lapas.

"Pembinaan yang dilakukan kepada warga binaan sangat baik, mereka punya keterampilan saat ke luar dari Lapas," ujarnya.



Pantauan di halaman Lapas, berbagai hasil produk karya seni memenuhi halaman Lapas tersebut. Salah satunya adalah miniatur kapal yang harganya mencapai Rp5 juta. Selain itu ada juga bunga bongsai yang harganya mencapai Rp25 juta per pohon.

Editor: Udin