Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Serangan Ulat Bulu Makin Mengganas

Warga Taman Lestari Rayakan Tahun Baru Bersama Ulat Bulu
Oleh : Gokli/Dodo
Sabtu | 31-12-2011 | 12:04 WIB
ulat-bulu01.gif Honda-Batam

Sejumlah warga yang menunjukkan mengganasnya kawanan ulat bulu di Perumahan Taman Lestari meski telah dilakukan penyemprotan beberapa hari lalu. (Foto Gokli/batamtoday).

BATAM, batamtoday - Serangan ulat bulu yang terjadi di Perumahan Taman Lestari, Batuaji semakin mengganas meski pihak Dinas Kelautan, Perikanan, Pertanian dan Kehutanan Kota Batam (KP2K) Kota Batam telah melakukan penyemprotan beberapa waktu lalu.

Pantauan pada Sabtu (31/12/2011), kawanan ulat bulu itu masih saja bertengger di pepohonan dan tak sedikit yang sudah mulai merayap memasuki rumah milik warga.

Bowo, salah seorang warga di blok C Perumahan Taman Lestari menuturkan binatang biang gatal itu tetap saja tak mati meski penyemprotan telah dilakukan.

"Saya tak tahu petugas Dinas KP2K menyemprot pakai obat apa, tapi kenyataannya ulat-ulat itu masih 'sakti' dan sepertinya malah semakin banyak," kata Bowo.

Bowo mengatakan petugas Dinas KP2K saat penyemprotan menyatakan ulat bulu itu baru akan mati setelah memakan dedaunan yang disemprot dengan menggunakan pestisida.

"Keterangan pihak Dinas KP2K, ulat bulu itu baru akan mati setelah makan dedaunan. Dan saat itu juga warga turut membantu membasmi ulat bulu itu," terang Bowo.

Berdasarkan pengamatan di lokasi, ulat bulu yang sangat meresahkan warga ini belum juga mati, dimana masih terlihat banyak merayap di atas pohon, meskipun sebahagian pohon yang berada di dekat rumah warga sudah ditebang.

"Semua pohon yang ada didekat rumah sudah kami tebang, supaya ulat bulu itu tidak masuk ke rumah seperti beberapa hari yang lalu,"tutur Sumina warga lainnya.

Selain itu, Ia juga mengatakan ulat bulu itu masih banyak merayap di atas pohon, meskipun sudah dilakukan penyemprotan tapi masih tetap ada.

"Itu masih banyak di atas pohon, kayaknya belum ada yang mati," ujarnya seraya menunjuk ulat bulu yang masih banyak merayap di atas pohon.

Sama halnya dengan warga blok D, mereka juga menyebutkan kalu ulat bulu itu masih tetap ada, dan belum ada yang mati.

"Bapak lihat aja langsung ke blok D, ulat bulunya masih banyak. Kayaknya tahun baruan ini akan kami lewati bersama ulat bulu," kata Herlinton warga blok D.