Dugaan Penggelapan Dana SDSN

BATAM, batamtoday - CV Palem Raya membantah program Sekolah Dasar Standar Nasional (SDSN) di Batam bermasalah. Program yang dianggarkan dalam Bantuan Sosial (Bansos) pendidikan 2011 itu berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Sedangkan mengenai adanya laporan mengenai sejumlah barang yang ditarik kembali oleh pihak suplier, hal itu tidak melibatkan CV Palem Raya.

Demikian disampaikan Wakil Direktur CV Palem Raya, Agus saat ditemui batamtoday, Kamis(29/12/2011).

"Tidak benar informasi itu, semua berjalan lancar kok, kalau ada persoalan yang di Lubuk Baja itu bukan tanggungjawab kami," katanya.

Dikatakan Agus, pihaknya cukup kaget ketika nama perusahaanya diberitakan terlibat dalam dugaan penggelapan dana SDSN. Menurutnya tudingan itu salah kaprah. 

"Meski demikian saya mengapresiasi media yang mau menyoroti persoalan ini, karena kami memang bersih, kalau yang dilubuk baja itu kemungkinan CH yang bermain," ujar Agus.

Ketika batamtoday berbalik tanya mengenai CH, lelaki asal Palembang ini enggan membeberkan. CH adalah orang yang dikenal saat rapat bersama sejumlah kepala Sekolah, sekitar Bulan November lalu. Di dalam forum itu, CH dengan gamblang meminta agar diberikan "jatah" untuk menangani proyek pengadaan di salah satu SD di Lubuk Baja.

"CH yang minta waktu itu, dari lima SD, Palem Raya dapat 4, sedangan satu sekolah di Lubuk Baja itu CH lansung yang berhubungan dengan Kepala Sekolah lansung," terangnya sembari menambahkan bahwa hingga kini Ia belum tahu nama perusahaan yang digunakan CH dalam proyek pengadaan tersebut.