Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kadishub Bintan Sebut Pintu Masuk Ponton Sudah Ditutup Sebelum Jembatan Ambruk
Oleh : Harjo
Kamis | 21-12-2017 | 11:27 WIB
roboh1.jpg Honda-Batam
Kondisi panton Pelabuhan Bulang Linggi, Bintan ambruk dihantam angin kencang. (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Kepala Dinas Perhubungan Bintan, Yandrisyah menyampaikan sebelum panton Pelabuhan Bulang Linggi ambruk, pintu masuk untuk naik turunnya penumpang sudah ditutup.

Penutupan pintu masuk itu dilakukan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, karena saat ditinjau kondisinya sudah tidak layak dipakai. Penutupan dimulai (20/12/2017) kemarin.

"Mulai kemarin, saat kita tinjau kita sudah tutup pintu masuk ke ponton pelabuhan," terang Yandrisyah kepada BATAMTODAY.COM, Kamis (21/12/2017).

Yandrisyah mengatakan pihaknya akan segera mengangkat jembatan tersebut untuk dilakukan perbaikan. Namun, untuk ponton pelabuhan yang juga sudah mengalami kerusakan, masih diupayakan anggaran perbaikannya.

"Untuk jembatan ponton yang ambruk hari ini kita angkat untuk diperbaiki, kalu pontonnya masih menunggu. Namun untuk ponton sudah diikat agar tidak hanyut ke laut," katanya.

Sebelumnya ponton yang mengalami kerusakan dan belum juga diperbaiki oleh Dinas Perhubungan Bintan, kini justru jembatan ponton Pelabuhan Bulang Linggi Tanjunguban itu ambruk akibat dihantam angin kencang pagi ini, Kamis (21/12/2017) sekitar pukul 06.30 WIB.

Rizal salah seorang warga Tanjunguban menuturkan, jembatan ponton pelabuhan ambruk karena angin kencang. Jembatan tersebut langsung jatuh ke laut, beruntung tidak langsung semua badan jembatan, karena sebagian masih menyangkut pada bagian ponton pelabuhan.

"Kita kaget saja, untungnya saat kejadian tersebut kondisi pelabuhan tidak terlalu ramai. Namun akibat jembatan ponton yang sudah beberapa kali dipabaiki itu ambruk, ya tentunya jadi perhatian calon penumpang," ujarnya.

Editor: Gokli