Muscab Peradi SAI Kota Batam 2022 Resmi Dibuka, Nova: Bersainglah Dengan Fair

BATAMTODAY.COM, Batam - Wakil sekretaris jenderal Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Peradi Suara Advokat Indonesia (SAI) secara resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) 1 DPC Kota Batam tahun 2022, Sabtu (26/2/2022) di Hotel Aston Batam.

Ketua Pelaksana, Musrin, S.H mengatakan bahwa Muscab pertama kali diselenggarakan di Kota Batam dengan mengangkat tema 'Soliditas Peradi Suara Advokat Indonesia Menuju Era Digitalisasi'.

"Kami laksanakan dengan suka duka, sukacita dan penuh gelombang, pada intinya kami diamanahkan sebagai ketua pelaksana dan seluruh panitia bekerja dengan baik," ujarnya Musrin.

Musrin menjelaskan, Muscab ini dilakukan empat tahun sekali, pada periode (2021-2025) ini, pemilihan ketua menggunakan e-voting. Ada dua calon yang akan bertarung yaitu Bali Dalo S.H dan Alfi Ramadania S.H M.H. kedua calon ini sudah menyerahkan formulir pada 23 Februari 2022 lalu pukul 21.00 WIB.

"Dengan sistematika di era digital, sehingga pelaksanaannya pun secara digital, saat pemilihan ketua akan menggunakan e-voting untuk kedua calon itu," terang Musrin.

Di tempat yang sama Ketua Dewan Pimpinan Cabang Peradi Suara Advokat Indonesia Kota Batam, Bali Dalo, S.H. mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia dan peserta yang sudah bekerja mempersiapkan acara ini. Sehingga pelaksaan Muscab diharapkan bisa berjalan dengan lancar

"Suasana hari ini adalah suasana menegangkan. Kita bertanding siap menang itu pasti, tapi kalau kalah kitapun harus menerimanya," terang Bali Dalo

Baginya Peradi besar sampai saat ini adalah usaha bersama. Bukan hanya karena dirinya sendiri, sehingga harapannya siapapun yang terpilih sebagai Ketua nantinya bisa menyukseskan Peradi SAI.

"Kita akan memilih ketua baru bukan persaingan, perbedaan pendapat itu wajar tapi kita tetap bersatu, saya harapkan Muscab ini berjalan dengan mulus dan dengan susana kekeluargaan," katanya.

Kemudian, Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Nasional Peradi Suara Advokat Indonesia, Eva Nora, S.H., M.H. mengatakan, dari 53 DPC se-Indonesia ada 3 yang menyelenggarakan Muscab di hari yang sama.

Ia juga mengapresiasi Batam, karena salah satunya yang menyelenggarakan muscab dengan sistem e-voting selain Malang. Ia berharap dengan tema yang sudah dibuat, Peradi Batam bisa solid dan kompak, kalah menang itu sudah hal yang biasa, harapannya kedepan anggota Peradi SAI Batam bisa semakin banyak, dimana saat ini sudah memiliki 109 anggota.

"Kita sudah memiliki 53 DPC dan 3 DPD, diantaranya Riau, Kaltim dan Maluku, kami berharap akan lahir 1 DPD lagi yakni di Kepri, Siapapun terpilih nantinya adalah orang terbaik. Segeralah lahirkan DPC-DPC disini. Seperti Pinang dan Karimun misalnya. Selamat Bermuscab, gunakan hak pilih sesuai apa yang ingin kita capai, bertanding lah secara fair," paparnya.

Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Kota Batam, Demi Hasfinul Nasution yang mewakili pemerintah kota Batam mengatakan peran hukum salah satunya didukung oleh peran advokat. Tanpa kehadiran advokat, tentu masyarakat akan sulit mendapatkan keadilan.

"Advokat ini sebagai jembatan masyarakat. Pembangunan Batam bisa sesuai dengan visi misinya. Pimpinan Kota Batam bertungku lumus sudah mempersiapkan Batam ini demi kesejahteraan masyarakat," katanya.

Ia menambahkan peran Peradi sangat dibutuhkan juga untuk pemerintah dalam membangun tatanan bangsa, terutama dalam bentuk regulasi-regulasi. Selain itu, di era digital peran peradi juga dibutuhkan.

"Banyak juga persoalan hukum melalui internet. Misalnya vorum belanja online yang terkadang tidak benar, kiranya Peradi bisa ambil alih juga persoalan ini. Walaupun ada BPSK, tidak bisa mendukung dengan persoalan di dunia maya. Ini mungkin terobosan yang bisa difasilitasi oleh Peradi," pungkasnya.

Editor: Yudha

---