Anggaran Proyek Gurindam 12 Bakal Ditambah di APBD-P Kepri 2019
Oleh : Ismail
Senin | 26-11-2018 | 18:40 WIB
jumaga-gurindam-12.jpg
Ketua DPRD Kepri, Jumaga Nadeak. (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Proyek multiyears pembangunan dan penataan Gurindam 12 kembali akan dilanjutkan pada tahun 2019 dengan alokasi anggaran Rp191 miliar.

Ketua Badan Anggaran DPRD Kepri, Jumaaga Nadeak mengatakan, alokasi anggaran yang sudah disetujui untuk melanjutkan proyek multiyears itu sedikit lebih kecil dari estimasi anggaran yang diproyeksikan yakni sebesar Rp221 miliar.

Hak itu disebabkan, pihaknya ingin melihat terlebih dahulu progres pembangunan proyek multiyears itu di 2019 mendatang. "Kalau di bulan 8 (Agustus 2019) nanti habis Rp191 miliar itu, di APBD-P akan kita tambah lagi," ujarnya, kemarin.

Ia menjelaskan, Pemprov dan DPRD Provinsi Kepri bisa saja mengalokasikan anggaran yang lebih besar dari estimasi proyeksi anggaran pembangunan proyek itu di tahun kedua pelaksanaannya. Namun, hal itu tidak dilakukan dengan mempertimbangkan resiko-resiko yang ada nantinya.

"Bisa saja kita fullkan Rp300 miliar. Tetapi, kan sayang dana itu bisa digunakan untuk pembangunan di daerah lain," sebutnya.

Ditambahkan Jumaga, hingga saat ini banyak pihak yang merasa tidak menyetujui pembangunan proyek yang menghabiskan total anggaran setengah triliun itu. Kondisi itu menurutnya, sama hal dengan pembangunan Jembatan I Dompak pada masa-masa awal dahulu.

"Kala itu, banyak juga pihak yang tidak menyetujui pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Bintan dan Pulau Dompak itu dimulai pada 2008 lalu. Namun, setelah jembatan sepanjang 1,5 Km itu selesai manfaatnya bisa dirasakan seperti sekarang ini," ungkapnya, memberikan contoh.

"Dulu awalnya kita diserang. Tetapi sekarang siapa yang tidak berterima kasih dengan adanya Jembatan Dompak itu. Memang pembangunan ini butuh pengorbanan. Selain itu, inikan ibukota, kita bikin indahlah ibukota provinsi ini," imbuhnya, mengakhiri.

Editor: Gokli