Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hewan Kurban di Batam Aman dari Virus Anthrax
Oleh : Ali/Dodo
Kamis | 27-10-2011 | 11:04 WIB

BATAM, batamtoday - Balai Karantina Pertanian Batam menyatakan hewan kurban yang masuk ke Batam untuk memenuhi kebutuhan pada Hari Raya Idul Adha 1432 Hijriyah masih aman dari virus Anthrax yang beberapa waktu lalu sempat merebak di Indonesia.

 

"Sejak lima bulan yang lalu terdengar kabar tersebut, kita telah melakukan pengecekan melalui tes darah terhadap hewan yang masuk ke Batam. Sejauh pemeriksaan kita terhadap hewan yang didatangkan dari luar daerah, belum ditemukan adanya hewan terenfeksi penyakit virus Anthrax tersebut," ujar T. Iskandar, Kepala Seksi Karantina Hewan Balai Karantina Batam kepada batamtoday, Kamis (27/10/2011).

Iskandar mengatakan bahwa untuk hewan yang berasal dari luar Batam maupun Indonesia, sudah memiliki surat karantina sehingga pihak Balai Karantina Pertanian Batam melakukan pengecekan kembali berdasarkan surat yang dibawa dari daerah asal hewan.

"Sejauh ini tidak ada masalah dengan hewan-hewan yang akan dikonsumsi warga Batam, semuanya telah memenuhi persyaratan," terangnya kembali.

Mendekati Idul Adha 1432 Hijriah yang membutuhkan hewan kurban dari berbagai tanah air, tidak perlu dikhawatirkan karena setiap hari Balai Karantina telah melakukan pengecean dengan cara tes darah hewan yang masuk Batam. 

"Tidak hanya mendekati Hari Raya Idul Adha kita melakukan pengecekan sampel darah, akan tetapi dari jauh-jauh hari telah kita lakukan. Hanya saja saat ini mendekati hari raya kurban banyak hewan yang dikirim melalui berbagai daerah yang telah diperiksa satu per satu," terangnya kembali.

Untuk kambing saat ini, tambah Iskandar sudah sekitar 5.000 ekor yang sudah masuk ke Batam sedangkan 400 ekor lainnya masih dalam perjalanan. Sedangkan sapi sekitar 1.500 ekor sudah berada di Batam yang keseluruhan hewan kurban ini didatangkan dari Lampung, Jawa dan sebagian kecil dari Sumatera Barat.