BATAM, batamtoday - Hujan yang turun pada Senin (10/10/2011) pagi membuat beberapa ruas jalan di daerah Batuaji dan sekitarnya terendam banjir. Hal ini terjadi karena drainase di pinggir jalan tidak mampu menampung curah hujan yang turun cukup lebat.

Ruas jalan yang terendam banjir di daerah Batuaji seperti depan Buana Raya, Pasar Aviari, depan GOR, Simpang RSUD Embung Fatimah, daerah Genta dan beberapa titik lain.

Pantauan batamtoday di daerah Batuaji dan sekitarnya di beberapa titik rawan banjir tersebut banyak para pengendara motor yang terjebak banjir. Bahkan, beberapa mobil Metrotrans terlihat mogok.

Selain itu, para warga yang berjalan kaki melintasi daerah banjir ini terpaksa harus mengangkat celananya supaya tidak terendam banjir.

"Beginilah mas, setiap kali hujan jalan ini pasti aja banjir, terkadang Saya harus cari jalan lain untuk menghindari banjir ini," kata Sumarni (30), warga setempat yang saat itu menggunakan tudung plastik.

Selain Sumarni beberapa anak SD yang lagi melintas di jalan tersebut mengatakan setiap kali hujan mereka harus melepaskan sepatu melintasi jalan tersebut, dan terkadang tingginya banjir ini sampai selutut anak SD tersebut.

"Iya om, kalau hujan pasti banjir, tapi enak juga kami bisa main-main air," ujar Diki salah seorang pelajar SD dengan polosnya.

Sementara itu, Muhammad Musofa, anggota Komisi III DPRD Kota Batam mengatakan pihaknya sudah mengusulkan pembangunan drainase di sekitar Batuaji untuk mengantisipasi berulangnya banjir di kawasan tersebut. 

Dia menyebutkan salah satu titik yang terus digesa pembangunan drainase adalah depan Rumah Sakit Aini, Batuaji. Ditempat itu, lanjutnya, telah terbangun drainase hingga di kawasan Aviari.

Meski demikian, Musofa tidak menampik pembangunan drainase itu tidak serta merta menghilangkan banjir yang terjadi namun setidaknya bisa mengurangi curahan air hujan yang biasanya meluap dengan hebat ke jalanan.

"Kita selalu mengusulkan agar pembangunan di kawasan Batuaji dikonsentrasikan untuk membangun drainase terlebih dahulu," kata legislator Partai Hanura ini.

Musofa mengharapkan warga agar merespon permasalahan banjir di Batuaji dengan melaporkan ke DPRD Kota Batam agar dapat diprioritaskan pembangunan drainasenya.