Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kini Natuna Makin Kerap Dikunjungi Pejabat dan Tokoh Politik
Oleh : Ramizal
Sabtu | 06-08-2016 | 10:02 WIB
setnovkenatuna.jpg Honda-Batam

Rombongan Ketua Partai Golkar Setia Novanto saat berkunjung ke Natuna. (Foto: Ramizal)

BATAMTODAY.COM, Natuna - Sejak Presiden Jokowi menggelar rapat terbatas di peraitan Natuna, kini kabupaten yang berada di ujung terluar Indonesia itu makin kerap dikunjungi. Mulai dari pejabat pemerintah sampai dengan tokoh partai politik. 

 

Pekan lalu, Sabtu (30/7/2016), Ketua Partai Golkar Setya Nofanto juga berkunjung ke Natuna. Tiba di Bandara Lanud Ranai rombongan Setnov, demikian ketua partai berlambang beringin itu biasa disapa, menaiki pesawat pribadi, (JK-PJB).

Begitu mendarat, Setnov disambut oleh Ketua DPD Natuna, Hadi Candra dan jajaran pengurus DPD Golkar Natuna. Tampak juga Wakil Bupati Natuna, Dra. Hj. Ngesty Juni Suprapti, MA, Danlanud Ranai, serta Wakil Ketua DPRD Natuna, Daeng Amhar.


Kunjungan tersebut dalam rangka Musda dan halal bi halal DPD Partai Golkar Natuna bertema, "Solid Terkonsolidasi Efektif Mengemban Misi Berjaya di Kala Pemilu.
"

Dalam kunjungan ini, Setnov, didamping beberapa petinggi Parta Golkar. Diantaranya
Idrus Marham, Sekretaris Umum DPP Partai Golkar, Nurdin Halid Ketua Harian DPP Partai Golkar, Robert Kardinal Bendahara Umum DPP Partai Golkar, Ansar Ahmad Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Kepri, Yahya Zaini Anggota DPR RI dari Partai Golkal, Rumkono Ketua DPP Partai Golkar, Paat A. Rafi Ketua AMPG
.

Pada kesempatan itu, Setnov mendapat masukan masukan dari Wakil Bupati Natuna, Dra. Hj. Ngesty Juni Suprapti, MA dan dari unsur TNI yang diwakili oleh Danlanud Ranai. Yaitu, mengenai percepatan pembangunan Natuna yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.

Diantara masukan yang disampaikan tersebut adalah, tentang kelautan dan perikanan baik tangkap maupun budidaya, pelabuhan perikanan, cekpoins, TPI dan lain sebagainya untuk mendukung potensi perikanan Natuna. Termasuk, mengenai tata ruang wilayah.


Editor: Dardani