BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Calon Wali Kota Tanjungpinang, Hj Rahma, berjanji akan memperjuangkan nasib para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Tanjungpinang jika kembali terpilih pada Pilwako November mendatang.

Saat bertemu dengan para pedagang di Kedai Kopi Batman, Batu 8, Rahma mendengar langsung keluhan mengenai biaya sewa tenda yang semakin tinggi setiap kali ada acara bazar.

Salah satu pedagang mengungkapkan keinginannya agar mereka tidak perlu lagi menyewa tenda untuk berjualan. "Kami ingin ada lapak permanen, bukan tenda sementara. Harga sewa tenda itu sangat memberatkan bagi kami," ujarnya, Jumat (11/10/2024).

Menanggapi keluhan tersebut, Rahma menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan fasilitas yang lebih baik bagi pedagang kecil. "Saya paham kesulitan yang dihadapi oleh para pedagang. Jika terpilih kembali, saya akan memastikan tidak ada lagi yang harus menyewa tenda setiap kali ada bazar," katanya.

Selain itu, Rahma juga berencana menghadirkan bazar modern di Tanjungpinang yang terinspirasi dari kawasan kuliner Malioboro di Yogyakarta. Menurutnya, bazar tersebut akan memiliki fasilitas permanen dengan desain modern dan sewa yang terjangkau, sehingga bisa menjadi pusat kuliner dan mendongkrak ekonomi lokal.

"Saya ingin menciptakan kolaborasi antara kuliner dan kesenian. Di setiap bazar kuliner nantinya akan ada penampilan musisi lokal, sehingga bisa memberikan pengalaman yang lebih menarik bagi pengunjung," tambahnya.

Dengan jumlah pelaku UMKM dan Industri Kecil Menengah (IKM) di Tanjungpinang yang sudah mencapai 14.000, Rahma yakin sektor ini akan menjadi motor penggerak ekonomi lokal dan membantu menurunkan angka kemiskinan. Ia juga berkomitmen untuk menyediakan lebih banyak pelatihan bagi pelaku usaha agar mereka lebih kompetitif dan mampu bertahan di era modern.

"Melalui berbagai program ini, saya optimis sektor UMKM dan IKM di Tanjungpinang akan tumbuh lebih pesat dan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat," tutup Rahma.

Editor: Gokli