Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Akibat Kabut Asap, Penderita ISPA di Seilangkai Meningkat 50 Persen
Oleh : Gokli Nainggolan
Kamis | 09-10-2014 | 17:37 WIB
ISPA-300x211.jpg Honda-Batam
Foto: ilustrasi/net.

BATAMTODAY.COM, Batam - Penderita infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) di wilayah Kelurahan Seilangkai, Sagulung, Batam, mengalami peningkatan dalam sepekan terakhir. Hal ini diduga merupakan dampak buruk dari kabut asap yang menyelimuti Kota Batam beberapa lalu.

Berdasarkan data yang didapat dari Puskesmas Seilangkai, peningkatan jumlah pasien penderita ISPA meningkat 50 persen. Dari September sampai dengan awal Oktober, penderita ISPA di bawah usia setahun mencapai 33 orang. Sedangkan pasien berusia 1 - 4 tahun mencapai 137 orang, dan di atas 5 tahun sampai dengan dewasa mencapai 390 orang.

Sementara, bulan Agustus lalu jumlah penderita ISPA yang masuk ke Puskesmas Seilangkai, umur 5 tahun sampai orang dewasa mencapai 278 orang. Khusus usia di bawah 1 - 4 tahun yang ditangani petugas medis Puskesmas Seilangkai mencapai 130 orang.

"Bulan ini, pasien penderita ISPA meningkat. Salah satu faktor penyebabnya karena kabut asap," ujar Dini, petugas medis Puskesmas Seilangkai, Kamis (9/10/2014) siang, kepada wartawan.

Dari data Puskesmas Sei Langakai, pasien penderita ISPA yang paling banyak mengalami peningkatan didominasi orang dewas. Hal ini bisa jadi dipengaruhi faktor kesibukan yang rata-rata bekerja di perusahaan terbuka.

Selain kabut asap, kata Dini, peningkatan ISPA juga akibat kesadaran masyarakat dengan pola hidup bersih masih sangat minim. Pasalnaya, anak-anak diusia balita banyak yang terjangkit akibat tertular dari orang dewasa.

"Pola hidup sehat itu sangat penting. Harus benar-benar diperhatikan, termasuk juga memperhatikan asupan gizi yang cukup," tutup dia. (*)

Editor: Roelan