BATAMTODAY.COM, Tarempa - Sebanyak 12 dokter internship akan bertugas di tiga wilayah di Kabupaten Kepulauan Anambas. Para dokter lulusan salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta itu akan ditempatkan di dua rumah sakit serta satu puskesmas.

"Kedua belas dokter internship ini akan ditempatkan RSL Palmatak, Rumah Sakit Bergerak Letung, serta Puskesmas Tarempa," kata Said Moh Damrie, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Anambas,  kepada wartawan, Rabu (11/6/2014).

Said Damrie menambahkan, jumlah tenaga dokter yang diterima kali ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 11 dokter. Untuk penyegaran, tempat tugas ke-12 dokter tersebut akan dilakukan rotasi sehingga mereka dapat mengenal wilayah lainnya di Anambas.

"Kita akan rotasi mereka dalam empat bulan. Tahun kemarin kita dapat 11 dokter internship dari UGM," ujarnya.

Salah satu dokter yang bertugas di RSL Palmatak, dr Rico, menyambut positif penempatan dokter tersebut. Dirinya mengaku senang mendapat teman baru dalam melaksanakan tugas yang tentunya melayani masyarakat.

"Saya sangat senang dengan adanya dokter yang baru ini. Selain dapat teman baru, mereka juga pasti membantu dalam melaksanakan tugas. Yang paling penting lagi sama-sama untuk bisa melayani masyarakat," ujarnya.

Untuk diketahui, program yang diluncurkan oleh Kementerian Kesehatan ini untuk menjaga kualitas kompetensi dokter. Program dokter intership juga diproyeksikan untuk meratakan distribusi tenaga dokter hingga ke daerah-daerah terpencil dan daerah bermasalah kesehatan.

Program Internsip merupakan dokter yang telah lulus program studi pendidikan dokter dan telah lulus uji kompetensi namun belum mempunyai kewenangan untuk praktik mandiri. Adapun jangka waktu praktik bagi dokter intership adalah satu tahun, yaitu delapan bulan berpraktik di RS tipe C atau D, dan empat bulan di puskesmas kabupaten/kota. (*)

Editor: Roelan