Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polisi Tak Temukan Adanya Kekerasan Pada Tubuh Karyawati BSC Mall Batam
Oleh : Hendra Zaimi
Selasa | 24-09-2013 | 14:59 WIB
IMG00655-20130921-1248_(1).jpg Honda-Batam
Jenazah Paulina saat hendak dibawa dari kamar kosnya ke RS BP Kawasan untuk divisum, Sabtu lalu.

BATAMTODAY.COM, Batam - Polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan yang ditemukan dalam tubuh Raulina Siahaan, 33 tahun, karyawati tenansi BCS Mall Batam yang ditemukan tewas di dalam kamar indekosnya, Sabtu (21/9/2013) siang.

"Tak ada (tanda-tanda) kekerasan ditemukan dalam tubuh korban. Diduga Raulina meninggal karena sakit yang dideritanya," kata Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, Iptu Khoiril Akbar, kepada wartawan, hari ini.


Sementara, menurut keterangan keluarga, Raulina memang pernah mengeluh atas sakit yang dideritanya. Raulina mengidap tiga penyakit sekaligus, yakni sakit diabetes, sakit asma dan sakit kulit.

"Dia mengidap penyakit komplikasi. Namun kami masih menunggu hasil visum dokter. Kemungkinan besar dia meninggal karena sakit," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Raulina Siahaan (33), karyawati tenansi BCS Mall Batam, ditemukan tewas di dalam kamar indekosnya di komplek Baloi Persero Jalan Anggrek Luar RT01/RW 01 Blok C nomor 61, Sabtu siang sekitar pukul 12.30 WIB. Dia diduga meninggal karena sakit.

Peristiwa ini diketahui berdasarkan kecurigaan teman kantor Raulina yang mendatangi kediamannya setelah dua hari tak masuk bekerja. Sebelumnya, pihak manajemen sempat menghubungi ponsel perempuan itu namun tak kunjung ada jawaban.

"Dia (korban) sudah dua hari tak masuk kerja. Kami menghubungi ponselnya, namun tak diangkat. Sampai akhirnya teman-teman kantor datang ke sini untuk memastikan apakah dia ada di rumah," kata Atiq, salah seorang teman kerja Raulina kepada wartawan di lokasi kejadian. (*)

Editor: Dodo