Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Istri Sekretaris DPC Gerindra Batam Diculik
Oleh : Ali
Sabtu | 27-04-2013 | 20:21 WIB
penculikan.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - SRF (39), istri dari Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Batam, Dalhar nyaris menjadi korban penculikan dan kekerasan dari rumahnya yang berada Kampung  Panglong No 33 RT 01/RW 011 Batu Besar, Kecamatan Nongsa, pada Sabtu (27/4/2013) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari tadi.

Diduga pelaku yang lebih dari satu orang itu masuk ke rumah ketua RT ini terlebih dahulu mencongkel jendela kamar anak korban.

Atas kejadian ini keluarga korban telah melaporkan peristiwa tersebut setelah korban ditemukan dan saat ini masih menjalani perawatan intensif dari pihak rumah sakit Casa Medical.

"Sudah (dilaporkan) dan masih kita lakukan penyelidikan," ujar Kapolsek Nongsa, Kompol Ardiyanto membenarkan peristiwa tersebut.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Nongsa Iptu Suwito yang dihubungi juga membenarkan peristiwa penculikan istri ketua RT 01 Kampung Panglong tersebut dari rumahnya.

"Masih kita dalami, tapi belum bisa kita sampaikan seperti itu kejadiannya karena sampai saat ini  kita masih mengembangkan serta menyelidiki apakah akan mengarah ke percobaan tersebut," terangnya.

Tambahnya, untuk menyelidiki peristiwa tersebut, pihaknbya telah mendatangi tempat lokasi kejadian (TKP) untuk menemukan petunjuk dari motif di balik peristiwa ini.

"Motifnya belum kita ketahui, masih terus kita selidiki sehingga dapat terungkap. Karena korban masih depresi dan berada di rumah sakit," ujarnya kembali.

Sementara itu, setelah diculik dengan keadaan disekap dan terikat tangan dan kaki korban dari dalam rumah, korban diseret keluar dan dimasukkan dimasukkan ke minibus warna putih.

Selanjutnya, korban dibawa berputar-putar oleh pelaku sambil ditanya keberadaan suaminya (Dalhar). Namun korban tidak memberitahu keberadaan suaminya hingga terjadi percobaan pemerkosaan, hingga mendapat penganiayaan karena melawan.

"Kemudian korban diseret dan diletakkan di bangunan kosong, tak jauh dari Ponpes Darul Fallah Batubesar. Saat ini korban dirawat RS Casa Medical Panbill, korban sudah mengadu ke Polsek Nongsa," ujar warga sekitar yang tidak ingin namanya disebutkan.

Editor: Dodo