Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Polsek Batam Kota Periksa 3 Saksi dalam Kasus Pembobolan Brankas
Oleh : hz/dd
Rabu | 16-01-2013 | 08:32 WIB
brankas-sultan-agung.gif Honda-Batam
Brankas milik Sekolah Sultan Agung yang dibobol maling kemarin.

BATAM, batamtoday - Polsek Batam Kota memeriksa tiga orang saksi terkait kasus pembobolan brankas di Sekolah Sultan Agung, di Ruko Duta Raya. No 5-11 Kecamatan Batam Kota, Selasa (15/1/2013).

Kapolsek Batam Kota, Kompol Bambang Yugo Pamungkas mengatakan ketiga saksi yang dimintai keterangan, antara lain sekuriti sekolah, petugas cleaning service dan salah seorang karyawan sekolah.

"Karyawan sekolah itu adalah orang pertama yang mengetahui peristiwa pembobolan brankas ini," kata Bambang kepada batamtoday, Rabu (16/1/2013).

Dari hasil olah TKP, lanjutnya, diduga pelaku yang lebih dari tiga orang ini melakukan aksinya pada malam hari, dengan menggunakan linggis.

"Keterangan dari pihak sekolah, uang yang hilang di dalam brankas sebesar enam juta rupiah dan merupakan uang operasional sekolah," ujarnya.

Masih kata Bambang, peristiwa pembobolan brankas ini adalah kasus pencurian yang kedua kali terjadi di sekolah swasta ini, sebab sebelumnya pada bulan Desember 2012 sekolah sempat dibobol maling dan harus rela kehilangan satu unit komputer.

"Anggota di lapangan masih melakukan pengembangan dan segera mengungkap kasus ini," kata Bambang.

Diberitakan sebelumnya, maling spesialis brankas kembali beraksi dan kali ini membobol brankas milik Sekolah Sultan Agung, yang terletak di Ruko Duta Raya. No 5-11 Kecamatan Batam Kota, Selasa (15/1/2013).