Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jaga Keamanan Pangan, Karantina Kepri Gelar Operasi Patuh dan Pengawasan Serentak 2025
Oleh : Aldy
Selasa | 25-03-2025 | 15:44 WIB
Operasi-Karantina-2025.jpg Honda-Batam
Kepala Karantina Kepulauan Riau, Herwintarti, saat memimpin Operasi Patuh dan Pengawasan Karantina Tahun 2025 di Pelabuhan Telaga Punggur, Batam, Senin (24/3/2025). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Karantina Indonesia (Barantin) melalui Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (Karantina) Kepulauan Riau menggelar Operasi Patuh dan Pengawasan Karantina Tahun 2025.

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keamanan serta mutu pangan asal pertanian dan perikanan di tengah meningkatnya lalu lintas komoditas menjelang Idulfitri 1446 H.

Kepala Karantina Kepulauan Riau, Herwintarti, menyampaikan operasi ini berlangsung serentak di seluruh Indonesia sebagai langkah antisipasi terhadap lonjakan distribusi komoditas pangan, baik antarwilayah maupun antarnegara.

"Dalam rangka pengawasan lalu lintas hewan, ikan, dan tumbuhan selama arus mudik dan balik Idulfitri 1446 H, kami melaksanakan Operasi Patuh dan Pengawasan Karantina Tahun 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Barantin, Sahat Manaor Pangabean, di Pelabuhan Merak, Banten, dan diikuti oleh seluruh unit pelaksana teknis karantina se-Indonesia," ujar Herwintarti, saat membuka operasi di Pelabuhan Telaga Punggur, Batam, Senin (24/3/2025).

Sinergi Lintas Sektoral

Operasi ini melibatkan berbagai instansi terkait, termasuk Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Khusus Batam, Bea Cukai Batam, ASDP Telaga Punggur, Polisi Militer Angkatan Laut (Pom Lantamal) IV Batam, Detasemen Polisi Militer I/6 Batam, Koramil 0316-03 Punggur, Polsek Kawasan Pelabuhan Batam, Satlantas Polresta Barelang, dan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Kepri.

Menurut Herwintarti, keterlibatan berbagai pihak ini menunjukkan komitmen dalam menjaga kelancaran arus distribusi pangan serta meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai peran penting karantina. "Kami ingin memastikan bahwa semua komoditas yang diperiksa dalam kondisi sehat dan aman dikonsumsi sesuai standar karantina," tambahnya.

Pentingnya Sinergi Nasional

Herwintarti juga menekankan dinamika global saat ini menuntut sinergi lebih kuat dalam menjaga kedaulatan negara, termasuk dalam mewujudkan swasembada dan ketahanan pangan nasional. Karantina memiliki tugas utama untuk melindungi sumber daya hayati serta mendukung hilirisasi komoditas unggulan nasional guna mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Kami bekerja sama dengan unsur CIQP (Customs, Immigration, Quarantine, and Port) dalam menerapkan biosekuriti, biosafety, dan biodefense guna memastikan produk pangan yang dilalulintaskan aman dan sesuai regulasi," jelasnya.

Pemeriksaan Komoditas Pangan

Dalam operasi yang berlangsung di Pelabuhan Telaga Punggur, tim karantina menemukan sejumlah komoditas pertanian yang diperiksa, seperti kelapa, kacang tanah, pisang kepok, pepaya, ubi jalar, dan jeruk dari Tanjung Uban. Semua produk tersebut telah dilengkapi sertifikat karantina dari daerah asal dan dinyatakan bebas dari organisme pengganggu tumbuhan karantina.

"Kami memastikan bahwa komoditas ini sehat, aman dikonsumsi, dan sesuai dengan prosedur karantina yang berlaku," tutup Herwintarti.

Dengan adanya operasi ini, diharapkan keamanan pangan tetap terjaga, sekaligus mendukung kelancaran distribusi komoditas pertanian dan perikanan selama masa mudik dan balik Idulfitri.

Editor: Gokli