Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jalan Lintas Timur Bintan Penuh Lubang, Masyarakat Minta Pemerintah Segera Lakukan Perbaikan
Oleh : Syajarul Rusydy
Rabu | 16-10-2024 | 09:44 WIB
jalintim.jpg Honda-Batam
Kondisi lubang di Jalan Lintas Timur Bintan, mengancam keselematan para pengendara. (Foto: Syajarul Rusydy)

BATAMTODAY.COM, Bintan – Kondisi Jalan Lintas Timur yang menghubungkan Kijang dan Gesek mulai mengalami kerusakan, meski belum genap setahun dilapisi aspal.

Beberapa titik jalan, seperti di KM 16 Gesek, Kecamatan Toapaya, serta bagian di Kecamatan Gunung Kijang dan Bintan Timur, sudah berlubang dan rusak parah.

Pada tahun 2023, pemerintah telah mengucurkan anggaran sebesar Rp 59 miliar untuk pembangunan jalan sepanjang 4,6 kilometer tersebut. Jalan ini merupakan akses utama warga yang melakukan perjalanan antara Kijang dan Tanjunguban.

Anton, salah seorang warga Kijang yang ditemui di KM 16 Gesek, Jumat (11/10/2024), menyatakan terima kasih kepada pemerintah atas pembangunan jalan tersebut yang mempersingkat jarak tempuh. Namun, ia menyayangkan kondisi jalan yang sudah rusak dalam waktu singkat.

"Kami harap jalan ini segera diperbaiki," ujarnya.

Juanda, warga lainnya, menambahkan bahwa kerusakan terparah terjadi di KM 16 Gesek dan sekitar perkebunan sawit di Kecamatan Gunung Kijang.

"Pemerintah perlu memperhatikan kualitas pengerjaan proyek ini agar tidak terkesan asal-asalan dan masyarakat bisa merasakan manfaatnya lebih lama," ungkap Juanda.

Masyarakat berharap pemerintah segera mengambil langkah perbaikan guna memastikan akses transportasi tetap aman dan nyaman.

Editor: Gokli