Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tukang Bensin Dirampok Saat Mandi
Oleh : hz/dd
Selasa | 02-10-2012 | 13:52 WIB
korban-rampok-nongsa.....gif Honda-Batam
Den Jigowa saat mendapatkan perawatan intensif di RSBK usai dirampok pagi tadi.

BATAM, batamtoday - Masih belum terlupakan oleh warga Batam kasus perampokan yang terjadi di Perumahan Green Town Bengkong pada pekan lalu yang kasusnya masih dalam penyelidikan polisi, kini aksi yang sama kembali terjadi di Nongsa.


Den Jigowa (55), pedagang bensin eceran di kampung tua Bakau Serip depan Hotel Pura Jaya Nongsa terpaksa harus dilarikan ke RS Budi Kemuliaan usai menjadi korban perampokan, Selasa (2/10/2012) sekitar pukul 8.00 WIB.

Korban mengalami luka serius pada bagian kepala bagian belakang, dahi, mata dan punggung akibat dipukul pelaku dengan menggunakan batu sehingga hampir sekarat.

Kejadian berawal ketika pelaku dengan ciri-ciri berbadan tegap ini berpura-pura hendak membeli bensin untuk sepeda motornya di kios milik korban, namun saat itu bensin yang dijual sudah habis.

"Waktu itu dia (pelaku, red) ingin membeli bensin, namun waktu itu bensin yang dijual sedang habis," ujar korban kepada batamtoday di ruang UGD RS Budi Kemulian.

Tak lama berselang, korban kemudian masuk ke dalam rumahnya untuk mandi, saat tengah asyik mandi itulah pelaku datang dan menghantam korban menggunakan batu hingga terkapar.

"Saya langsung teriak mengapa kamu hendak masuk ke sini, saya lagi mandi. Tapi pelaku langsung memukul punggung saya depan batu berulang-ulang kali," terang korban.

Korban mencoba melawan, namun karena kalah fisik dengan pelaku akhirnya korban mengalami pukulan secara bertubi-tubi. Bahkan luka robek di kepala belakang dan dahi korban cukup dalam akibat pukulan tersebut.

"Saat saya terjatuh itu pelaku mengambil gelang yang saya kenakan dan kabur. Saya berteriak minta tolong namun tak ada mendengar teriakan saya itu," lanjutnya.

Menurut keterangan korban, pelaku hanya membawa kabur gelang emas seberat lima gram yang dipakainya, sebab selain itu tak ada barang berharga yang dimiliki korban.

Usai kejadian, korban sempat menghubungi salah satu anaknya dan kemudian membawa korban ke RS Budi Kemulian untuk mendapatkan pertolongan medis. Kejadian ini sendiri telah dilaporkan ke Polsek Nongsa untuk diselidiki kasusnya.

Disinggung batamtoday apakah korban mengenali pelaku, korban mengatakan kalau wajah pelaku sudah tak asing lagi dimatanya sebab satu hari sebelumnya pernah melihat pelaku di kantor Montigo Resort Nongsa.

"Wajahnya seperti tak asing, kalau tidak salah saya pernah lihat wajahnya di kantor di Montigo Resort," pungkas korban.

Pantauan batamtoday di RS Budi Kemulian, tampak petugas buser dari Polsek Nongsa sedang mengambil keterangan dari korban terkait peristiwa perampokan tersebut.