BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur H. Ansar Ahmad menerima Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Kepri, Azhar Hasyim, dan rombongan di Kantor Sekretariat Graha Kepri, Kota Batam, Senin (27/2/2023).

Kedua belah pihak bersilaturahmi sekaligus membahas sinergi program kerja BWI dengan Pemprov Kepri.

Dikatakan Gubernur Ansar, sebagai badan yang mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf, BWI Provinsi Kepri harus bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya makin baik lagi. Caranya dengan terus meningkatkan kemampuan sumber daya manusia pengelola wakaf atau yang juga disebut nazhir, sehingga dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya, mengerjakan secara baik.

"Sehingga keberadaanya dirasakan betul oleh umat Islam yang menitipkan amanah harta bendanya untuk dijadikan wakaf yang tentunya diniatkan untuk mendapatkan pahala jariyah," sebut Gubernur Ansar, demikian dikutip laman Diskominfo Kepri.

Ditambahkan Gubernur Ansar, dirinya juga berkenan menjadi mitra BWI Provinsi Kepri untuk membantu sosialisasi guna mengajak umat gemar berwakaf. Apalagi banyak dari harta yang umat miliki bisa diwakafkan.

"Mulai dari harta bergerak ataupun harta tidak bergerak. Harta tidak bergerak sendiri seperti tanah dan juga bangunan. Adapun harta bergerak mulai dari mobil, uang, emas hingga Alquranul Karim," tutupnya.

Adapun Ketua BWI Provinsi Kepri, Azhar Hasyim, menjelaskan kedatangannya selain untuk bersilaturahmi, juga untuk menyampaikan beberapa hal terkait dengan program kerja BWI Kepri. Termasuk kepengurusan BWI Provinsi Kepri masa bakti 2022 - 2025 yang saat ini belum dilakukan pelantikan.

"Padahal surat keputusan dari BWI Pusat sudah terbit," ujarnya.

BWI Provinsi Kepri sejauh ini juga belum memiliki sekretariat untuk berkantor bagi sebelas anggota untuk bekerja melayani umat yang akan berwakaf. Untuk itu, silaturahmi ini sekaligus sebagai permohonan, BWI Provinsi Kepri bisa menempati kantor di Masjid Raya Dompak Tanjungpinang.

"Persoalan wakaf adalah urusan sunah, dan bukan wajib seperti zakat, tetapi wakaf akan memberikan jaminan pahala jariyah bagi yang melakukan dengan sungguh-sungguh niat karena Allah SWT," tambah Wakil Ketua BWI Provinsi Kepri, Mustamin Husain.

Masih kata Azhar Hasyim, BWI Provinsi Kepri juga berencana akan melakukan rapat kerja dengan semua BWI dari kabupaten/kota se-Kepri, begitu siap dilaksanakan pengukuhan yang dijadwalkan akan dilangsungkan pada pertengan bulan Maret mendatang atau sebelum masuk Bulan Suci Ramadhan.

Adapun mengenai tugas BMI, tambah Azhar Hasyim, melakukan pembinaan terhadap nazhir dalam mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf. "Berikutnya, melakukan pengelolaan dan pengembangan harta benda wakaf berskala nasional dan internasional. Dan memberikan persetujuan atau izin atas perubahan peruntukan dan status harta benda wakaf," paparnya.

Hadir juga pada kesempatan tersebut Anggota Dewan Pertimbangan BWI Provinsi Kepri, Heri Mokhrizal, Divisi Humas Sosialisasi dan Literalisasi, Indra Juliardi dan juga Divisi Pengawasan dan Tata Kelola M Taufik.

Editor: Gokli