Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dewi Ansar Hadiri Wisuda Tahfidz Al-Qur'an dan Pelepasan Santri di Ponpes Al Idris Bintan
Oleh : Redaksi
Senin | 20-06-2022 | 10:36 WIB
Ponpes-Al-Idris.jpg Honda-Batam
Ketua TP-PKK Kepri, Hj Dewi Kumalasari Ansar saat menghadiri Wisuda Tahfidz Al-Qur'an dan Pelepasan Santri di Ponpes Al Idris, Kawal, Kabupaten Bintan, Sabtu (18/6/2022). (Diskominfo Kepri)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Ketua TP-PKK dan BKMT Provinsi Kepulauan Riau, Hj Dewi Kumalasari Ansar menghadiri acara Wisuda Tahfidz Al-Qur'an disejalankan dengan Pelepasan Santri Kelas 9 di Pondok Pesantren Al Idris, Jalan Wisata Bahari, Kawal, Bintan, Sabtu (18/6/2022).

Dalam acara wisuda Tahfidz ini sebanyak 35 orang santri berhasil menghafalkan Al-Qur'an 30 Juz dan sebanyak 89 santri kelas 9 berhasil lulus dari Pesantren Idris.

Dewi Ansar, menyampaikan penghargaan dan ucapan selamat atas keberhasilan para santri dalam menyelesaikan bacaan dan hafalan Al-qur'an serta santri kelas 9 yang telah menyelesaikan masa belajar selama tiga tahun di Pondok Pesantren Idris Bintan.

Kemudian, Dewi Ansar juga menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada para guru, ustadz dan ustadzah atas dedikasi mereka bagi kemajuan pendidikan di Kepulauan Riau, khususnya di bidang pembinaan keagamaan yang memiliki peran sangat fundamental terhadap masa depan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.

Ia mengatakan visi Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau adalah Terwujudnya Kepulauan Riau yang Makmur, Berdaya Saing dan Berbudaya. Untuk mewujudkan visi tersebut, salah satu misinya adalah mewujudkan kualitas sumber daya manusia yang berkualitas, sehat dan berdaya saing dengan berbasiskan iman dan taqwa.

"Ada beberapa urgensi mengapa Pemprov Kepri ingin mewujudkan masyarakat yang berdaya saing dengan berbasiskan iman dan taqwa, yaitu sebagai filter terhadap dampak negatif perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan Sebagai upaya preventif atau pencegahan terhadap dampak negatif modernitas. Tindakan represif saja terhadap aksi-aksi kejahatan kurang menyentuh persoalan, kecuali dengan dasar pendidikan agama," ungkap Dewi Ansar, demikian dikutip laman Diskominfo Kepri.

Dewi Ansar juga berpesan kepada para santri yang diwisuda pada hari ini untuk terus rajin membaca Al-qur'an dan berusaha terus memahami makna dan ajaran yang terkandung di dalamnya serta rajinlah beribadah, karena menurutnya ibadah itu sumbernya dari Al Qur'an.

"Perlu kita ketahui, belajar tentang ilmu pengetahuan dan teknologi memang sangatlah penting, karena untuk dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi kita haruslah terlebih dahulu memiliki dasar-dasar agama yang kuat dalam diri kita. Sehingga dengan demikian terciptalah sebuah keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan teknologi serta keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT," pesan Dewi Ansar.

Terakhir, Dewi Ansar mengharapkan momentum wisuda ini agar dapat memacu motivasi dan semangat para santri. "Semoga dari sini nanti akan lahir calon-calon pemimpin yang tidak hanya cerdas tetapi juga berdaya saing berlandaskan iman dan taqwa," tutupnya.

Turut hadir dalam acara ini Kakanwil Kemenag Kepri diwakili Muhammad Syafi'i, FKPD Bintan yang hadir atau diwakili, Kemenag Kabupaten Bintan Erman Zaruddin, Ketua Pembina yayasan Al-Idris Kepri Muqtafin Trenggono, Pimpinan Pondok Pesantren Idris Suparman Manjan, para orang tua santri dan para santri pesantren Idris.

Editor: Gokli