Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Buka Workshop Layanan BK, Dewi Ansar: Siswa Jadi Berkualitas dan Berkarakter Baik
Oleh : Redaksi
Kamis | 20-01-2022 | 16:08 WIB
layanan-BK.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ketua TP-PKK Kepulauan Riau, Hj Dewi Kumalasari Ansar saat membuka Workshop Optimalisasi Layanan Bimbingan & Konseling (BK), Rabu (19/1/2022). (Diskominfo Kepri)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Ketua TP-PKK Kepulauan Riau, Hj Dewi Kumalasari Ansar resmi membuka Workshop Optimalisasi Layanan Bimbingan & Konseling (BK), Rabu (19/1/2022).

Workshop yang digelar untuk 40 siswa di SMPN 1 Bintan, Kijang, Bintan Timur ini mengangkat tema 'Bersama G (guidance) dan C (conseling) One M siapkan Remaja Sehat, Kreatif dan Tangguh'.

"Kegiatan yang bakal dilaksanakan selama 2 hari ini sebagai bentuk apresiasi terhadap layanan Bimbingan dan Konseling," ujar Dewi Ansar, demikian dikutip laman Diskominfo Kepri.

Menurutnya, workshop layanan BK pada siswa tersebut bertujuan untuk meningkatkan kreativitas siswa sebagai tumbuh kembang remaja dan menjadi pribadi yang berkualitas dan berkarakter baik.

Sebagai perempuan yang menahkodai TP-PKK di Kepri, tentu guru berikhtiar demi anak didiknya agar mendapatkan ilmu, bimbingan, dan perhatian. "Dengan kita mendampingi para siswa atau siswi di luar jam kelas setidaknya menjaga aktivitas sekolah di masa pandemi Covid-19," ungkapnya.

Bagi Dewi, kegiatan ini sangat bermanfaat ditambah lagi guru BK memiliki tujuan untuk memberikan semangat dalam belajarnya.

"Selain guru BK yang memberikan pendampingan kepada para siswa. Mereka pun harus memberikan pendampingan kepada teman sebayanya, supaya para siswa yang tidak mengikuti kegiatan ini dapat tau apa yang dimaksud kegiatan konseling ini," kata Dewi Ansar.

Dalam kegiatan workshop hadir narasumber-narasumber yang kompetenyang tujuannya agar anak-anak semakin terampil, dan bersaing.

Lebih lanjut, Dewi Ansar mengatakan, TP PKK Provinsi Kepri memberikan apresiasi kepada majelis guru karena bisa menghadirkan kegiatan workshop ini. "Kami berharap para siswa dapat sukses dalam segala hal. Maka anak-anak harus kreatif sehingga dapat menghasilkan suatu karya yang menunjukkan suatu inovasi yang sangat bermanfaat," tambahnya.

Sebagai istri orang nomor satu di Provinsi Kepri, Dewi menyampaikan supaya anak-anak tetap harus berani dalam mengemukakan pendapatnya. "Bila perlu anak-anak harus komunikatif, dan pandai-pandai berkolaborasi dengan elemen mana pun," kata Dewi.

Ketua TP PKK Provinsi Kepri tersebut mengungkapkan, workshop ini adalah salah satu kunci untuk anak-anak mencapai kesuksesan.

Untuk itu, dia cukup semangat dan mengajak anak-anak agar melakukan instropeksi diri supaya mampu berbenah diri dan keluar dari zona yang kontra-produktif. Karena itu, setidaknya menambah hal yang positif.

Editor: Gokli