Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Menkeu Ungkap Dana Pemda Rp 218 T Masih Terparkir di Bank
Oleh : Redaksi
Kamis | 07-01-2021 | 09:56 WIB
sri-mulyani1812.jpg Honda-Batam
Menteri Keuangan Sri Mulyani.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan pemerintah daerah (pemda) mengendapkan dana sebesar Rp 218,6 triliun di perbankan per November 2020. Jumlahnya turun Rp 28,8 triliun atau 11,66 persen dari Oktober 2020 yang sebesar Rp 238,8 triliun.

"Sampai November 2020 lalu pemda masih memiliki dana di perbankan Rp218,6 triliun. Sebuah angka luar biasa besar," ucap Sri Mulyani Konferensi Pers: Realisasi Pelaksanaan APBN TA 2020, Rabu (6/1/2020).

Sri Mulyani menyatakan realisasi ini membuktikan sebagian pemda masih belum bisa mengeksekusi belanja. Hal ini khususnya yang terkait dengan penanganan covid-19.

Sri Mulyani mencatat realisasi belanja daerah di sektor kesehatan hingga November 2020 sebesar Rp 13,64 triliun atau 59,3 persen dari target. Lalu, belanja jaring pengaman sosial hanya Rp 14,79 triliun atau 66,9 persen dari target dan dukungan ekonomi Rp 2,91 triliun atau 43 persen dari target.

"Realisasi belanja penanganan covid-19 pada 344 daerah masih relatif rendah karena pelaksanaan di daerah mengalami beberapa kendala," ucap Sri Mulyani.

Beberapa kendala tersebut, antara lain sulitnya komunikasi dan koordinasi antar satu sama lain dan waktu pelaksanaan tender relatif sempit. Untuk itu, pemerintah pusat meminta pemerintah daerah untuk melakukan komunikasi dan koordinasi yang lebih intensif dengan seluruh pihak agar target kegiatan dapat terealisasi.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Yudha