Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rumah Mantan Ketua Golkar Bintan Utara Dibobol Maling
Oleh : Harjo/Dodo
Senin | 04-06-2012 | 13:20 WIB
maling_ilustrasi.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi.

TANJUNGUBAN, batamtoday - Rumah milik Sutiman yang merupakan mantan ketua Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar Bintan Utara, di Kampung Kamboja Tanjunguban dibobol maling pada Minggu (3/6/2012) kemarin sekitar jam 16.00 WIB. Di perkirakan kerugian mencapai Rp. 70 juta rupiah. 

Iwan anak Sutiman menjelaskan pencuri diduga merupakan sepasang kekasih mengendarai Honda Jazz warna merah yang berpura-pura hendak menyewa kamar kos di rumah tersebut.

“Pelaku masuk dari pintu depan menjumpai ibu, selanjutnya mempertanyakan kamar kos. Tanpa curiga ibu melayani perempuan muda yang mempertanyakan kamar yang akhirnya tidak jadi,” kata Iwan kepada batamtoday, di Tanjunguban pada Senin (4/6/2012).

Diduga kata Iwan, waktu perempuan muda tersebut melakukan negosiasi  kamar kost, pasangan laki-lakinya melakukan aksi masuk ke kamar utama. Dimana, laki-laki tersebut mengajak salah satu anak umur 3 tahun dari keluarga korban, dimungkinkan anak itulah memberikan petunjuk dimana barang berharaga milik korban disimpan.

Lebih jauh dia menjelaskan, pelaku berhasil membawa tas yang berisi uang sebesar Rp1,6 juta dan sejumlah barang berharga berupa perhiasan, seperti kalung, cincin dan gelang, termasuk identitas berupa KTP dan lainnnya. “Keluarga menyadari terjadi pencurian sekitar 20 menit setelah sepasang ornag tersebut pergi. Dimana, diketahui kamar utama sudah berantakan dan tas berisi perhiasan dan uang sudah tidak ada lagi,” tambahnya.

Akibat peristiwa pencurian itu, Iwan mengatakan kerugian yang diderita keluarganya mencapai Rp70 juta.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Bintan Utara, Ipda Rusli membenarkan kejadian pencurian dengan modus mencari rumah kost di rumah mantan ketua PK Golkar Bintan Utara tersebut. 

Rusli mengatakan kejadian pencurian itu dilaporkan dua jam setelah peristiwa berlangsung.

"Kami masih melakukan penyelidikan dan anggota telah kami tugaskan mengejar mobil milik pelaku sesuai dengan ciri-ciri yang dilaporkan korban," pungkas Rusli.