Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kabur dari Tanjungpinang, Tersangka Cabul Akhirnya Diringkus Polisi di Riau
Oleh : Syajarul Rusydy
Selasa | 18-08-2020 | 17:52 WIB
tsk-cabul-tpi.jpg Honda-Batam
PA (22), pelaku yang mencabuli seorang anak di Kota Tanjungpinang setelah ditangkap Polisi di Riau. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pelarian seorang pria beristri, PA (22) dari Kota Tanjungpinang akhirnya terhenti di Pulau Muda, Teluk Meranti, Provinsi Riau pada Kamis (13/8/2020).

PA tak berkutik saat ditangkap Satreskrim Polres Tanjungpinang atas tuduhan pencabulan terhadap anak di bawah umur di Kota Tanjungpinang. PA pun akhirnya digelandang kembali ke Tanjungpinang untuk mejalani proses hukum atas perbuatannya.

Kasatreskrim Polres Tanjungpinang, AKP Rio Reza Parindra mengatakan, saat ini pelaku sedang diperjalanan, melalui jalur laut. Setelah berhasil diringkus oleh anggota Satreskrim Polres Tanjungpingan di Provinsi Riau.

"Setelah berhasil mengetahui keberadaan palaku, kita langsung koordinasi dengan Polsek Teluk Meranti. Hingga berhasil mengamankan pelaku," beber Rio, Selasa (18/8/2020).

Aksi bejat pelaku, kata Rio bermula pada Kamis (2/4/2020) lalu. Di mana saat itu korban seusai belajar kelompok di Dompak, Tanjungpinang, meminta tolong kepada pelaku agar mengantarkan pulang kerumahnya.

"Namun saat di perjalanan pulang, pelaku justru tidak mengantarkan korban yang masih berusia 17 tahun itu, pulang ke rumahnya, melainkan singgah di suatu gubuk yang ada di Dompak," kata Rio.

Di sana, pelaku melancarkan aksinya, korban yang sempat mengalami pusing hingga tak sadarkan diri, langsung digagahi pelaku. Sampai akhirnya sadar pelaku dan korban tidak lagi mengenakan sehelai pakaian, di tubuhnya.

"Mengetahui hal yang dialami korban, orang tua korban langsung membuat laporan ke Mapolres Tanjungpinang. Hingga akhirnya pelaku berhasil diamankan dan saat ini pelaku bersama istrinya yang masih di bawah umur, sedang di perjalan menuju Polres Tanjungpinang menggunakan jalur laut, dari Provinsi Riau," tutup Rio.

Editor: Gokli