Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tingkatkan Wisatawan ke Lagoi

PT BRC Bangun Bandara Khusus Bintan Resort Airport
Oleh : charles/si
Kamis | 17-05-2012 | 09:13 WIB
Peresmian_Pembangunan_Bandara.JPG Honda-Batam

Peresmian pembangunan  Bandara Khusus Bintan Resort Airport di Sri Kula Lobam-Busung Bintan Utara.

BINTAN, batamtoday - Untuk memperpendek dan mempercepat sarana transporatasi wisatawan luar ke Bintan, PT Bintan Resort Coorporation (BRC) Lagoi bekerja sama dengan sejumlah perusahaan asing, membangun Bandara Khusus Bintan Resort Airport di Sri Kula Lobam-Busung Bintan Utara.

Pelaksnaan Pembangunan Bandara ditandai dengan peletakan batu pertama (Ground Breaking Ceremony) pembangunan Bintan Resort Airport, yang dilaksanakan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) HM Sani, Bupati Bintan Ansar Ahmad, serta sejumlah investor rekanan PT BRC Lagoi, di desa Sri Kuala Lobam Kabupaten Bintan, Rabu,(16/5/2012).

Gubernur Provinsi Kepri dalam amanahnya mengatakan, pelaksanan pembangunan bandara khusus di kawasan wisata Lagoi ini oleh PT BRC sebagai langkah maju dalam menggaet dan meningkatkan kunjungan wisatawan dari sejumlah negara ke Bintan.

Dengan dilakukanya pembangunan dan pegoperasian bandara ini, Sani berharap dari 1,7 juta kunjungan wisatawan asing dalam satu tahun ke Kepri, akan meningkat menjadi 2-3 juta orang pertahun.

"Pelaksanaan pembangunan bandara khusus sendiri, dilaksanakan murni investasi swasta. Namun dihrapkan dengan pembangunan bandara itu, dan peningkatan kunjungan wisata di Bintan akan berdampak pada peningakatan kesejahteraan masyarakat di sekitar kabupaten Bintan," ujar Sani.

Disinggung mengenai izin pembangunan bandara tersebut, Gubernur Kepri mengaku telah menyampaikannya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Rencananya saat kunjungan Presiden ke Kepri pada 2 Juni 2012 mendatang, peletakan batu pertama pertama pembangunan Bandara Khusus Bintan Resort Airport di Sri Kula Lobam-Busung Bintan Utara.

Sementara itu, Direktur PTBRC Lagoi Frans G Gunara mengatakan, pembangunan Bandara Khusus Bintan Resort Airport ini menghabiskan dana hingga 100 juta dollar AS senilai Rp700 milyar lebih, dengan massa pelaksanan pembangunan selama 2 tahun. Pada 2014-2015, operasional penggunaan bandara Khusus Bintan Resort Airport itu diharapkan dapat dapat dilaksanakan.

"Tujuan paling utama pelaksanaan pembangunan bandara khusus ini adalah untuk meningkatkan kunjungan wisman ke Lagoi, yang mana nantinya pesawat komersil pribadi dari sejumlah negara seperti China, India akan langsung dari negaranya ke Bintan," ujar Frans.

Bandara Khusus Bintan Resort Airport di Sri Kula Lobam-Busung Bintan Utara akan memiliki runway antara 4-5 hektar di areal 2.000 hektar milik PT BRC Holding. Pemprov kepri dan Ditjen Perhubungan Udara Kementerian perhubungan telah memberikan ijin pembangunan bandara tersebut, sehingga peletakan batu pertama pembangunan Bandara Khusus Bintan Resort Ariport bisa dilaksanakan.