Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tersengat Listrik, Buruh Bangunan Terjatuh dari Lantai III
Oleh : Agus/Charles
Selasa | 10-04-2012 | 16:29 WIB
Korban_Saat_di_Rawat_di_RS-AL_Tanjungpinang.JPG Honda-Batam

Pekerja Bangunan Sudarno yang menjadi korban tersengat listrik dan terjatuh dari lanati II sebuah ruko dirawat di RS-AL Tanjungpinang

TANJUNGPINANG, batamtoday - Akibat tidak mengunakan peralatan keselamatan kerja, seorang buruh bangunan Sudarsono (46), yang melakukan pengecatan di sebuah ruko berlantai tiga, tersengat listrik hingga terjatuh dari lantai tiga Toko Hepy House di Jalan Bakar Batu, Tanjungpinang pada Selasa (10/4/2012). 

Menurut saksi mata Santo, yang juga merupakan adik korban mengatakan, saat kejadian Sudarsono sedang mengecat dinding ruko lantai tiga toko tersebut menggunakan roller cut, dengan gagang yang terbuat dari almunium.

"Saat melakukan pengecatan satu tangan memegang jendela, sementara tangan kananya memegang roller untuk mengecat. Sekitar lima menit mengecat, tiba-tiba gagang roller cat-nya mnyentuh kabel listrik tegangan tinggi di depan ruko, hingga ia terkejut dan terjatuh," kata Santo.

Santo juga mengatakan Sudarsono terlihat terkejut hingga tercampak dan terjatuh dari lantai tiga ke sebuah atap spandek lantai dua. Setelah sempat tersangkut di spandek lantai dua, korban yang tidak sadarkan diri saat itu, kembali berguling-guling hingga membuat atap spandek roboh dan terjatuh lagi ke lantai dasar.

"Saat terjatuh ke lantai dasar, tubuh korban juga menimpa kaca sebuah mobil yang terparkir di bawah ruko," ujarnya.

Atas kejadian ini, korban Sudarsono-pun mengalami luka parah di bagian muka dan jidat, serta luka gosong pada kaki, tangan dan seluruh badannya akibat tersengat listrik. Atas kejadian itu, Santo yang dibantu oleh pemilik toko langsung melarikan korban ke RSAL Tanjungpinang untuk mendapatkan perawatan.

Kanit Reskrim Polsek Tanjungpinang Barat Ipda Yusrnil membenarkan kejadian tersebut dan pihaknya masih melakukan penyelidikan penyebab korban terjatuh.  

"Dugaan sementara, korban terjatuh akibat bekerja tidak menggunakan alat keselamatan kerja, hingga saat melakukan pengecatan korban juga tidak memperhatikan kondisi kerja, yang berdekatakan dengan kabel listrik bertegangan tinggi," ujar Yusnil.

Hingga berita ini, diturunkan, korban Sudarsono masih menjalani perawatan medis di rumah sakit Midiato S TNI-AL Tanjungpinang, atas luka-luka koyak pada bagiaan kepala serta luka bakar di tangan, kaki dan tubuhnya.